Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata-kata "Gentleman" Gelandang Atletico untuk Torehan Sejarah Leipzig

Kompas.com - 14/08/2020, 05:27 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Gelandang Atletico Madrid, Saul Niguez, mengakui kekalahan timnya 1-2 dari RasenBallsport (RB) Leipzig pada babak perempat final Liga Champions.

Duel Leipzig vs Atletico telah dilaksanakan pada Jumat (14/8/2020) di Stadion Jose Alvalade, Portugal.

Tiga gol yang tercipta disumbangkan oleh tiga pemain berbeda. Dua gol kemenangan Leipzig dicetak oleh Dani Olmo (51') dan Tyler Adams (88').

Adapun satu gol hiburan Atletico dibuat lewat titik putih yang dieksekusi oleh Joao Felix (71').

Baca juga: 5 Fakta RB Leipzig, Tim Termuda di Semifinal Liga Champions

Secara keseluruhan, Leipzig unggul dari berbagai hal seperti penguasaan bola (58 persen), tendangan percobaan (10) dan sepakan mengarah ke gawang (4).

Sementara Atletico sejatinya membuat perlawanan dengan 3 sepakan mengarah ke gawang dari 9 percobaan.

Gelandang Los Rojiblancos, Saul Niguez, mengakui kesolidan permainan Die Roten Bullen, julukan Leipzig.

Organisasi permainan Die Roten Bullen melebihi ekspektasi Saul Niguez yang menganggap sang lawan adalah tim muda.

Baca juga: RB Leipzig Vs Atletico, Tim Jerman Kelima di Semifinal Liga Champions

"Kekalahan ini sangat menyakitkan," kata Niguez kepada El Chiringito seusai laga.

"Lawan kami memang lebih baik dalam laga tersebut. Mereka memainkan tempo dan kami tak tahu bagaimana harus bereaksi."

"Mereka superior dan kami kesulitan untuk menghentikan mereka," tandas dia.

Hal yang sama juga dilontarkan oleh gelandang Atletico Madrid lainnya, Koke. Dia merasa Leipzig pantas melenggang ke semifinal Liga Champions.

"Mereka lebih baik dari kami dan lebih lebih intens sepanjang pertandingan. Kami harus memberi selamat kepada mereka untuk itu," jelas dia.

Baca juga: Hasil Leipzig Vs Atletico - Wakil Spanyol Tunduk, Diego Simeone Terkutuk

"Kami memiliki banyak harapan untuk memenangkan Liga Champions, namun, mereka lebih baik malam ini," tegas dia.

"Tapi kami akan pulih dan kembali dari ini," ujarnya.

Kemenangan Leipzig atas Atletico membuat lembaran sejarah baru bagi tim. Die Roten Bullen menjadi tim termuda yang bisa tembus semifinal Liga Champions.

Mereka baru berusia 11 tahun sejak kali pertama didirikan pada tahun 2009 dan bermain divisi keempat Liga Jerman selama tiga musim.

Baca juga: Pelatih Bersejarah di Liga Champions Tundukkan Atletico Tanpa Ronaldo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Napoli Vs AS Roma 2-2: Drama Dua Penalti, Abraham Selamatkan I Giallorossi

Hasil Napoli Vs AS Roma 2-2: Drama Dua Penalti, Abraham Selamatkan I Giallorossi

Liga Italia
Hasil Nott Forest Vs Man City: Assist De Bruyne ke Haaland Berbuah Rekor, City Berjaya

Hasil Nott Forest Vs Man City: Assist De Bruyne ke Haaland Berbuah Rekor, City Berjaya

Liga Inggris
Reaksi Persib soal Jadwal Championship Series Liga 1 Menyesuaikan Timnas U23

Reaksi Persib soal Jadwal Championship Series Liga 1 Menyesuaikan Timnas U23

Liga Indonesia
3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia
Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com