Karena Pandemi, Juara Bertahan Rafael Nadal Mundur dari US Open 2020

KOMPAS.com - Petenis tunggal putra asal Spanyol, Rafael Nadal, memutuskan mundur dari gelaran US Open 2020.

Keputusan itu diumumkan Rafael Nadal melalui akun Twitter resmi pribadinya, Selasa (4/8/2020) atau Rabu dini hari WIB.

Pengumuman itu tentu sangat mengejutkan karena Rafael Nadal adalah juara bertahan tunggal putra US Open.

Dalam keterangannya, Rafael Nadal mengaku masih khawatir dengan situasi pandemi virus corona sehingga dengan berat hati memutuskan mundur.

Baca juga: Rafael Nadal Ragu US Open 2020 Bisa Digelar

"Setelah berpikir panjang, saya memutuskan untuk mundur dari US Open tahun ini. Situasi saat ini sangat rumit. Kasus Covid-19 terus naik dan kita terlihat tidak bisa mengatasinya," kata Rafael Nadal.

"Saya menghargai USTA, penyelenggara US Open, dan ATP yang sudah berusaha sangat keras agar turnamen bisa terselenggara," ujar Rafael Nadal.

"Saya tidak pernah punya keinginan memutuskan hal ini. Namun, saya memilih mengikuti kata hati saya dan memutuskan untuk tidak berpartisipasi," ucap Rafal Nadal.

Baca juga: Rafael Nadal Janji Tampil di French Open 2020, asalkan...

Setelah sempat diragukan, US Open 2020 dipastikan digelar seusai jadwal pada 31 Agustus sampai 13 September di Billie Jean King National Tennis Center, New York, Amerika Serikat.

Dikutip dari situs resmi turnamen, US Open 2020 akan digelar tanpa penonton dan jumlah peserta untuk nomor ganda dikurangi dari 64 menjadi hanya 32 pasangan.

Adapun untuk tunggal putra dan putri tidak ada perubahan dengan masing-masing nomor diikuti oleh 128 pemain.