TOKYO, KOMPAS.com - Terhitung sejak 1 Januari 2020, sudah delapan bulan lamanya, Stadion Olimpiade Tokyo tak terpakai.
Pemicunya adalah merebaknya wabah corona di Negeri Sakura itu.
Per 1 Januari 2020 itu ada perhelatan sepak bola Piala Kaisar.
Baca juga: Mayoritas Relawan Olimpiade Cemaskan Dampak Pandemi Corona
"Ini adalah agenda olahraga Jepang pada tahun baru," kata penyelenggara Stadion Olimpiade Tokyo.
Pada akhirnya, Stadion Olimpiade Tokyo resmi digunakan untuk ajang olahraga kembali di tengah pandemi corona.
Baca juga: Stadion Olimpiade Tokyo Gelar Kejuaraan Atletik
Tercatat, per 23 Agustus 2020, ada kejuaraan atletik yang hanya diikuti oleh atlet Jepang atau atlet luar negeri yang saat ini tengah berlatih di Jepang.
"Kejuaraan ini menjadi kejuaraan nasional. Tapi, atlet Kenya dan Ethiopia yang tengah berlatih di Jepang dipersilakan ikut ambil bagian," kata pernyataan World Athletics.
Nantinya, 5 dari 11 atlet putra tercepat di Jepang akan turun di nomor 100 meter.
Sementara, total ada 9 nomor pertandingan lari baik untuk putra maupun putri.
Lantas, ada juga 7 nomor tambahan untuk lempar lembing dan lompat jauh.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.