KOMPAS.com - Pebalap MotoGP asal tim Monster Yamaha Energy, Valentino Rossi, sempat menyatakan keluh kesahnya seusai gelaran MotoGP Andalusia.
Rossi mengatakan dirinya tak bisa banyak membuat permintaan dengan setelan motor yang dia pakai di Sirkuit Jerez, Minggu (26/7/2020).
Pebalap berjuluk The Doctor itu merasa dipersulit untuk sakadar menentukan setelan motor YZR-M1.
Akan tetapi, bos Yamaha, Lin Jarvis, tak sependapat dengan "kerewelan" The Doctor soal setelan motor.
Baca juga: Bos Petronas Berkomitmen Penuh Kembalikan Masa Jaya Valentino Rossi
Lin Jarvis juga tak ingin memperpanjang perdebatan setelan motor ini lebih jauh dengan rider seniornya itu.
Bos Yamaha menyebut permasalahan garis besarnya adalah hasrat Rossi berbeda dengan data yang dimiliki oleh tim mekanik.
"Ini bukanlah persoalan politik, ini lebih bisa digambarkan dengan istilah data melawan keinginan," kata Lin Jarvis, dilansir BolaSport dari Speedweek.
Lebih jauh lagi, sudah menjadi hal yang wajar jika empat pembalap timnya menggunakan setelan motor yang hampir sama dalam dua balapan awal MotoGP 2020.
Baca juga: Jadwal Terbaru MotoGP 2020, Tiga Seri Dipastikan Batal
"Kami memiliki empat motor untuk ajang ini, dengan tiga mesin pabrikan 2020," tutur Lin Jarvis menjelaskan.
"Motor (Franco) Morbidelli menggunakan mesin campuran antara 2019 dan 2020, tetapi pengaturan keempat pembalap umumnya mengikuti arah yang sama," imbuhnya.
Pria asal Inggris itu menyarankan kepada Valentino Rossi untuk meyakinkan para mekanik balapnya jika masih ingin menggunakan setelah yang berbeda dari rekan-rekannya yang lain.
"Dia (Rossi) ingin mendapatkan kembali sentuhan terbaik yang dimiliki dengan M1 seperti pada masa lalu," tutur Lin Jarvis menambahkan.
Baca juga: Kompatriot Rossi Sebut Marquez Masih Punya Peluang Juara MotoGP
"Ketika kami menggunakan setelan berbeda, dia harus meyakinkan mekanik balap kami untuk memakai cara yang berbeda," ujar Jarvis.
Kendati ada sedikit perselisihan antara Rossi dengan tim mekanik, The Doctor mampu meraih hasil positif dengan finis di urutan ketiga.
Hasil tersebut juga membuat Rossi bisa naik podium setelah 469 hari lamanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.