KOMPAS.com - Bukan hal mengejutkan lagi soal performa Atalanta menyita perhatian sejuta umat pencinta sepak bola di dunia.
Atalanta yang dulunya klub medioker, sebutan tim papan tengah, menjadi buas dalam beberapa musim terakhir di Liga Italia.
Klub berjuluk La Dea atau Sang Dewi itu juga mencuri perhatian ketika melakoni debutnya di pentas bergengsi Benua Eropa, Liga Champions.
Mereka untuk kali pertama, mengukir halaman pertama di Liga Champions dengan melaju ke babak delapan besar.
Baca juga: Fakta Laga AC Milan vs Atalanta, Hakan Calhanoglu Borong Rekor Positif
Performa hebat Atalanta di hampir semua kompetisi tak lepas dari sentuhan tangan pelatih mereka, Gian Piero Gasperini.
Sempat mendapat cemoohan dengan taktik tiga bek yang diterapkan Gasperini, kini dia mampu menjawabnya dengan fakta.
Gasperini sejatinya juga mengaku tak mudah mengaplikasikan strategi tiga bek dan dengan rotasi cukup rumit.
Hanya saja, kesabaran dirinya dan anak asuhnya membuat "otak emas" Gasperini begitu nikmat ditonton dan hal tersebut yang membuat Atalanta menyita perhatian.
Baca juga: Liga Champions, Respons Pelatih Atalanta Saat Mengetahui Kylian Mbappe Cedera
Jauh dari hasil apik saat ini, gelandang La Dea, Remo Freuler, mengatakan Gasperini merupakan pelatih "jahat".
Jahat yang dia maksud adalah arahan Gasperini membuat pusing kepala sekaligus merasakan pahitnya sebagai pemain Atalanta.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.