Gagal Bawa Barcelona Juara, Setien Berharap Tak Senasib dengan Valverde

KOMPAS.com - Quique Setien berharap tak dipecat setelah gagal membawa Barcelona juara Liga Spanyol musim ini.

Pupus sudah harapan Barcelona untuk merengkuh gelar juara Liga Spanyol. Mereka kalah saing dari rival abadi, Real Madrid.

Real Madrid menyegel trofi LaLiga 2019-2020 pada pekan ke-37 setelah mengalahkan Villarreal 2-1 di Stadion Alfredo Di Stefano, Jumat (17/7/2020) dini hari WIB.

Sementara itu, pada saat yang bersamaan, Barcelona di luar dugaan takluk 1-2 dari Osasuna di Camp Nou. Parahnya, Lionel Messi dkk dari 10 pemain tim tamu.

Baca juga: 3 Laga Gagal Barcelona yang Buat Real Madrid Menyalip dan Akhirnya Juara

Gagal juara plus kekalahan memalukan, membuat posisi Quique Setien kembali dispekulasikan.

Ada kemungkinan Setien bakal didepak dari kursi pelatih dan yang bersangkutan pun menyadarinya.

Kendati demikian, Setien tidak berharap hal itu terjadi karena Barcelona masih bermain di Liga Champions.

"Saya berharap masih melatih Barcelona di Liga Champions," kata Setien, seperti dilansir dari Goal.

Baca juga: Real Madrid Juara Liga Spanyol, Barcelona: Selamat Ya!

"Akan tetapi, saya tidak tahu apakah saya bisa melakukan itu atau tidak. Saya berharap begitu (tidak dipecat).

Pernyataan Setien kali ini berbanding terbalik dengan yang pernah ia lontarkan sebelumnya.

Kemarin, sebelum laga kontra Osasuna, pelatih 61 tahun itu cukup percaya diri soal posisinya di Barcelona, terlepas dari apa pun hasil yang ditrima timnya musim ini.

"Saya sudah pernah mengalami hal (sulit) semacam ini sebelumnya. Saya masih bisa melihat diri saya sebagai pelatih Barcelona musim depan," tutur Setien sebelum laga melawan Osasuna.

Baca juga: Meski Barcelona Kalah, Messi Tetap Puncaki Top Skor Liga Spanyol

Quique Setien menjabat sebagai pelatih Barcelona pada Januari 2020.

Ia menggantikan posisi Ernesto Valverde yang dipecat manajemen El Barca sebelumnya.

Selama melatih Barcelona, Setien membukukan 14 kemenangan, empat hasil imbang, dan empat kekalahan.

Dalam periode itu, Barcelona-nya Setien cukup produktif dengan catatan 40 gol dan 18 kebobolan.