Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kritikan Membuat Pelaksana Prancis Terbuka Bekerja Cermat

Kompas.com - 06/07/2020, 20:41 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber Reuters

PARIS, KOMPAS.com - Direktur French Open atau Prancis Terbuka Guy Forget mengaku pihaknya bekerja cermat mempersiapkan gelaran turnamen tenis internasional itu.

Baca juga: Penyelenggara French Open Belajar dari Adria Tour

Forget, pria berusia 55 tahun itu mengatakan, Federasi Tenis Prancis (FFT) mendapat kritikan lantaran dianggap tidak transparan tatkala menggeser jadwal laga ke September 2020.

Baca juga: Di Roland Garros, Penggunaan Masker Wajah adalah Kewajiban

"Lazimnya, Prancis Terbuka punya jadwal pada Mei," kata Forget sembari menambahkan bahwa pengunduran jadwal itu memang erat kaitannya dengan pandemi corona.

Petenis Spanyol, Rafael Nadal, menggenggam trofi French Open 2019 yang diraih setelah mengalahkan Dominic Thiem dalam laga final, Minggu (9/6/2019).TWITTER ROLAND GARROS Petenis Spanyol, Rafael Nadal, menggenggam trofi French Open 2019 yang diraih setelah mengalahkan Dominic Thiem dalam laga final, Minggu (9/6/2019).

Menurut Forget, protokol pencegahan persebaran virus corona memang membuat laga terancam digelar di stadion tanpa kehadiran penonton langsung.

Hal itu yang membuat Forget dan jajarannya terus berjuang agar pada saatnya nanti, laga tetap digelar dengan kehadiran penonton.

Petenis Jepang, Akiko Morigami, mencoba memukul bola saat melawan petenis Ceko, Petra Kvitova, dalam putaran pertama Perancis Terbuka 2018 pada 28 Mei 2008.AFP/JACQUES DEMARTHON Petenis Jepang, Akiko Morigami, mencoba memukul bola saat melawan petenis Ceko, Petra Kvitova, dalam putaran pertama Perancis Terbuka 2018 pada 28 Mei 2008.

Hilang

Novak Djokovic mencoba mengembalikan bola pukulan Dominic Thiem pada partai semifinal French Open 2019, 7 Juni 2019. AFP/KENZO TRIBOUILLARD Novak Djokovic mencoba mengembalikan bola pukulan Dominic Thiem pada partai semifinal French Open 2019, 7 Juni 2019.

Dalam wawancara terkini, Direktur Prancis Terbuka Guy Forget mengaku menyaksikan laga sepak bola di televisi.

Laga sepak bola dalam kompetisi yang dibuka kembali setelah empat bulan tertunda lantaran pandemi corona digelar di stadion tanpa disaksikan langsung oleh penonton.

"Laga tetap menarik tetapi tetap ada sesuatu yang hilang," kata Forget.

Petenis tunggal putri asal Latvia, Jelena Ostapenko, memegang trofi Suzanne Lenglen setelah menjuarai Perancis Terbuka (Roland Garros) 2017 di lapangan Philippe-Chatrier, Paris, Perancis, Sabtu (10/6/2017). Ostapenko mengalahkan Simona Halep (Rumania) pada laga final.AFP/LIONEL BONAVENTURE Petenis tunggal putri asal Latvia, Jelena Ostapenko, memegang trofi Suzanne Lenglen setelah menjuarai Perancis Terbuka (Roland Garros) 2017 di lapangan Philippe-Chatrier, Paris, Perancis, Sabtu (10/6/2017). Ostapenko mengalahkan Simona Halep (Rumania) pada laga final.

Guy Forget melanjutkan hal yang menurutnya hilang adalah ketiadaan penonton yang lazimnya membuat pertandingan olahraga menjadi terasa bergairah.

Maka dari itulah, kata Forget, Prancis Terbuka alias French Open tak ingin bernasib seperti laga sepak bola.

Rafael Nadal memeluk Dominic Thiem seusai laga final Perancis Terbuka 2018, 10 Juni 2018. AFP/OLIVIER MORIN Rafael Nadal memeluk Dominic Thiem seusai laga final Perancis Terbuka 2018, 10 Juni 2018.

Federasi Tenis Prancis (FFT) berharap akan ada 20.000 penonton hadir satu hari sebelum partai-partai paling awal selama turnamen dua minggu tersebut.

"Lantas, kami berharap ada kehadiran 10.000 orang tiap harinya pada pekan final.

Rafael Nadal mencoba mengembalikan bola pukulan petenis Diego Schwartzman pada perempat final French Open 2018, 7 Juni 2018. AFP/THOMAS SAMSON Rafael Nadal mencoba mengembalikan bola pukulan petenis Diego Schwartzman pada perempat final French Open 2018, 7 Juni 2018.

Forget mengaku, pihaknya terus bekerja sama dengan administrasi penyelenggara dan pemerintah.

"Kami ingin meyakinkan bahwa kami mempersiapkan penonton dengan protokol-protokol kesehatan sangat ketat," kata mantan petenis nomor empat dunia itu.

"Penyelenggaraan turnamen yang sukses memerlukan kehadiran penonton," pungkas Guy Forget.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com