Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potret Kedekatan Khabib Nurmagomedov dengan Sang Ayah yang Baru Meninggal karena Covid-19

Kompas.com - 03/07/2020, 20:50 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Ayah Khabib Nurmagomedov, Abdulmanap, meninggal dunia pada Jumat (3/7/2020) malam WIB. Khabib sangat dekat dengan sang ayah.

Abdulmanap meninggal dunia pada usia 57 tahun setelah mengalami komplikasi akibat Covid-19.

Abdulmanap Nurmagomedov dilarikan ke rumah sakit militer di Moskow dari tanah kelahirannya di Dagestan pada akhir April 2020.

Ia dilarikan ke ibu kota Rusia tersebut setelah menderita pneumonia dan gejala seperti flu karena rumah sakit di Dagestan tak memadai untuk melawan pandemi virus corona.

Abdulmanap juga sempat mengalami serangan jantung sehingga menjalani operasi bypass dan dua kali ditempatkan ke dalam koma buatan.

Baca juga: Breaking News, Ayah Khabib Nurmagomedov Meninggal Dunia

Kendati dinyatakan sembuh dari Covid-19 akhir bulan lalu, Abdulmanap mengalami komplikasi di kondisi ginjal dan hati.

Ia terus menjalani perawatan intensif sebelum meninggal pekan ini.

Khabib pernah bercerita terus terang mengenai hubungannya dengan sang ayah jelang duel melawan Dustin Poirier, laga terakhir Khabib di UFC, pada 7 September 2019.

"Ayo bicara soal ayah saya, suka saya dengan pertanyaan ini," tuturnya kepada wartawan yang berkumpul seusai konferensi pers.

"Saya ingin berbicara soal ayah saya. Saya rindu dia, setiap kali. Ia lebih dari sekadar pelatih, Anda tidak mengerti betapa saya cinta ayah saya. Ayah saya sangat kuat, setiap hari ia bergulat dengan saya, kalian harus coba bergulat dengannya."

Pada kesempatan berbeda jelang pertarungan kontra Poirier, Khabib berpesan agar semua orang menghormati orang tua mereka.

Baca juga: Jorge Masvidal Merasa Petarung UFC Tak Punya Hak Bicara soal Sponsor

"Ini penting sekali, hormati orang tua kalian dan jaga mereka dekat dengan Anda," tuturnya.

"Orang tua adalah segalanya. Jika mendengarkan ibu dan ayah, semua di hidup kalian akan baik. Dekatlah dengan mereka."

"Hal-hal baik akan datang karena orang tua akan mengajarkan Anda apa yang harus dilakukan," ujar pria dengan catatan sempurna, 28 kemenangan, di ajang mixed martial arts profesional ini.

"Jika Anda berusia 15-18 tahun, kalian akan merasa seperti mengetahui semua hal tapi Anda lupa soal apa yang dilakukan orang tua kalian saat kalian masih berusia 2-3 tahun," tuturnya lagi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com