Masa Depan Liverpool, Sedikit Belanja dan Maksimalkan Pemain Muda

KOMPAS.com - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, tak membantah jika banyak pihak yang mengaitkan The Reds dengan pemain-pemain baru jelang bursa transfer.

Namun, Klopp menegaskan tak ingin banyak menghambur-hamburkan uang di masa sulit akibat pandemi seperti saat ini.

Pelatih kelahiran Jerman itu tak mau banyak merogoh kocek hanya demi membuat Liverpool bertabur bintang.

Sebaliknya, Klopp ingin memoles apa yang dimiliki Liverpool dari akademi mereka.

Dia berterus terang akan memaksimalkan pemain-pemain muda baik yang ada di skuad utama maupun di level bawahnya.

Baca juga: Selain Juara, Liverpool Juga Pecahkan Rekor Transfer dalam 9 Tahun Terakhir

Sebagai contoh, Klopp seakan tak peduli dengan Chelsea yang mampu merekrut Timo Werner.

Pun demikian ketika nama seperti Jadon Sancho dikait-kaitkan dengan kubu Anfield, Klopp juga biasa saja.

"Kami tidak bisa menghabiskan banyak juta dolar karena kami ingin," tegas Klopp.

Benar saja, sejak mendatangkan kiper super mahal Alisson Becker pada tahun 2018, The Reds tak lagi belanja pemain dengan harga tinggi.

Baca juga: Sadio Mane: Juara Liga Inggris Bukan Tujuan Akhir Liverpool

Klopp lebih banyak melakukan transfer internal atau membeli pemain muda yang harganya masih bisa dimaklumi, salah satunya Takumi Minamino.

Pemain kebangsaan Jepang itu dibeli Liverpool dari Red Bull Salzburg dengan harga 7,25 juta pounds atau sekitar Rp 129 miliar.

"Kami ingin memperkuat skuad yang sudah kuat ini. Masalahnya, dengan tim yang kuat, bagaimana membuatnya jadi lebih kuat lagi di bursa transfer?" tanya dia.

"Bisa berhasil dengan uang, tentu saja. Namun, berhasil bukan hanya dengan uang," terangnya dikutip Daily Mail.

"Anda harus terus kreatif dan kami mencoba untuk kreatif. Kami akan menemukan solusi secara internal dan masih banyak yang bisa dimaksimalkan."

Baca juga: Permintaan Tolong Juergen Klopp Usai Bawa Liverpool Juara Liga Inggris

"Kami memiliki dua atau tiga pemain yang bisa berkembang lebih baik," jelas dia.

Eks pelatih Borussia Dortmund itu menegaskan Liverpool masih siap dengan skuad yang ada untuk menatap masa depan.

"Jika Anda adalah suporter sepak bola, Anda ingin pelapis untuk pemain ini dan itu. Bahkan, jika Anda senang dengan semua pemain, kami tetap butuh pelapis."

"Kami tidak memiliki 11 pemain utama, tim ini memiliki 16 atau 17 pemain utama, mereka semua bisa bermain di level yang sama," jelas Klopp.