KOMPAS.com - Meski sudah menyatakan pensiun pada 6 Juni 2020, jumlah bayaran yang diterima Conor McGregor selama beraksi pada ajang UFC belum bisa dikalahkan para petarung lainnya.
Tingginya bayaran yang diterima Conor McGregor tak lepas dari popularitas petarung asal Republik Irlandia itu.
Sejak bergabung dengan ajang tarung bebas tersebut pada tahun 2013, Conor McGregor memiliki karier yang melesat.
Dikutip dari BolaSport.com, majalah Forbes memperkirakan kekayaan bersih yang dimiliki Conor McGregor mencapai 100 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,8 triliun.
Pendapatan ini tidak termasuk bonus selama pertarungan, melainkan hanya uang yang dikumpulkan melalui skema adds-on dan pay-per-view.
Menariknya, penghasilan terbesar McGregor justru didapat di luar arena oktagon alias UFC.
Baca juga: Mike Tyson Sebut Keuntungan Komersial UFC Tidak Akan Pernah Samai Tinju
Sosok berjulukan The Notorious itu menuai banyak uang ketika menjalani duel tinju melawan Floyd Mayweather Jr (Amerika Serikat/AS) pada tahun 2017.
Selain itu, McGregor juga mendapat tambahan penghasilan dari sponsor dan penjualan produk minuman beralkohol yang dia miliki.
Alhasil, dikutip BolaSport.com dari The Sun Irish, McGregor pun kini memimpin daftar bayaran terbesar dalam sejarah UFC.
Dia mendapat bayaran senilai 9,7 juta poundsterling atau kisaran Rp 174 miliar.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan