KOMPAS.com - Terdapat perbedaan pendapat antara Shin Tae-yong dan PSSI soal tempat pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia.
Shin Tae-yong ingin menggelar TC timnas Garuda di Korea Selatan.
Bukan tanpa alasan, Shin Tae-yong menilai negara asalnya itu sudah relatif aman dari ancaman virus corona ketimbang di Indonesia.
"Saya sudah memberikan road-map kepada PSSI, terlebih Korea Selatan sudah aman sehingga saya harap saya bisa membawa para pemain ke sini dan berlatih selama kurang lebih sebulan," tutur Shin Tae-yong, seperti dilansir Bolasport.com dari Yonhap News, Selasa (16/6/2020).
Baca juga: Shin Tae-yong Respons Tuntutan PSSI Bawa Timnas U-19 Indonesia Tembus Semifinal Piala Dunia U-20
Soal rencana ini, Shin Tae-yong menyatakan bahwa dirinya akan berdiskusi lagi dengan PSSI.
"Saya meminta pendapat dari PSSI tentang rencana ini. Saya sudah menyusun road-map ini dan akan memperjuangkannya," ujarnya lagi.
Sementara itu, PSSI berniat menggelar TC timnas Indonesia di Jakarta.
Dalam hal ini, induk sepak bola Indonesia itu sudah meminta bantuan kepada Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) soal perizinan TC di Jakarta.
Baca juga: Bukti Shin Tae-yong adalah Seorang Perfeksionis
Rencananya, PSSI ingin menjadikan Stadion Madya dan Lapangan ABC yang berada di Senayan, Jakarta Pusat, sebagai lokasi TC untuk timnas.
Gatot S. Dewa Broto selaku Sesmenpora mengonfirmasi soal permohonan bantuan dari PSSI.
Namun, Gatot mengaku hal tersebut bukan kewenangan pihaknya.
"PSSI minta dibantu tempat latihan yakni Lapangan ABC dan Stadion Madya," kata Sekretaris Menpora, Gatot S. Dewa Broto, kepada awak media.
Baca juga: Shin Tae-yong Sudah Punya Banyak Rencana untuk Program TC Timnas Indonesia
"Tapi ini bukan di bawah kewenangan kami, melainkan PPK GBK Senayan. GBK berada di bawah Setneg (Sekretariat Negara)," ucap Gatot menambahkan.
"Kami juga belum tahu kapan pelatnas dimulai tapi atas permintaan itu kami bantu bicara ke PPK GBK," kata Gatot. (Hugo Hardianto Wijaya).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.