KOMPAS.com - Hari raya Idul Fitri atau Lebaran seakan menjadi bumerang bagi kalangan atlet profesional seperti pemain sepak bola.
Dalam budaya Lebaran di Tanah Air, beragam sajian makanan berupa gorengan, kuah santan, hingga sambal disajikan.
Hal ini tentu menggoda nafsu seorang pesepak bola profesional, khususnya menjaga pola makan.
Bagi seorang atlet, pola makan dengan menjauhi kuah santan, gorengan, dan sambal adalah sebuah konsekuensi.
Baca juga: Jadi Musuh Bebuyutan Timnas Indonesia, Malaysia Sesumbar Lolos Piala Dunia U20
Namun, pemain Indonesia sejatinya sah-sah saja mengonsumsi gorengan maupun sambal, dengan catatan kualitas bahan dan pengolahan yang tepat.
"Sebenarnya kita bisa membuat parameter sendiri untuk negara kita, dan dalam kaitan pedas ya memang berharap untuk cari aman," kata dokter timnas Indonesia U19, dr Dicky Mohammad Shofwan.
"Nggak usah makan pedas kalau nggak tahu kualitas (sambal)," jelas Dicky dalam wawancara bersama Liga Kompas Kacang Garuda di Instagram.
Sementara soal gorengan, permasalahan intinya adalah ada dalam minyak itu sendiri.
"Asal muasal minyak kurang bagus. Negara kita pakai minyak dari kelapa sawit, lebih jenuh dengan minyak-minyak lainnya," ungkap dia.
Baca juga: Sambut Lebaran, Skuad Persib Diliburkan Selama Empat Hari
"Berbeda dengan di Eropa yang menggunakan minyak matahari atau olive oil."
"Dan penggunaannya berbeda dengan kita. Di negara kita banyak minyak yang tidak baik digunakan tapi dipakai kembali. Seperti yang di pinggir jalan," jelasnya.
Sementara itu, pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, mewanti-wanti pemain dalam menanggapi budaya Lebaran.
Apalagi tim pelatih Persib juga sudah memberikan batasan-batasan makanan yang baik dikonsumsi saat Lebaran.
Jika disiplin melaksanakan itu, Robert percaya tak akan ada pemainnya yang mengalami kelebihan berat badan.
Baca juga: Wonderkid Persib Berharap Segera Ada Kepastian soal Kelanjutan Liga 1
"Kami bisa memantau dari jauh berat badan pemain. Tentunya di saat seperti ini sulit, kami kan melakukan pengukuran kembali berat badan mereka, nanti," kata Robert dikutip laman resmi Persib.
"Selama ini pemain sudah tahu menu makanan yang perlu dikonsumsi. Jika itu semua dijalani sesuai harapan, semuanya tetap terkendali," jelas Robert
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.