Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tontowi Mundur, Menpora: Terima Kasih atas Kerja Keras dan Dedikasinya

Kompas.com - 21/05/2020, 22:30 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Tontowi Ahmad menyusul langkah gantung raket yang dilakukan mantan pasangannya, Liliyana Natsir pada tahun 2019.

Tontowi mengumumkan pensiun dari dunia bulu tangkis pada Senin (18/5/2020) lalu.

Dalam keputusan pensiun tersebut, Tontowi menyebut keluarga, status magang di pelatnas, dan usia yang tak lagi muda menjadi alasannya.

Dia juga menyebut merasa tidak dihargai oleh PBSI dengan status magang di pelatnas tersebut.

Padahal, menurut PBSI, status magang yang diterima Tontowi mengingat dirinya belum memiliki pasangan untuk sektor ganda campuran.

Baca juga: Double Smash dari Tontowi Ahmad dan Taufik Hidayat untuk PBSI

"Saya keberatan karena status magang biasanya untuk pemain junior yang mau masuk ke pelatnas," kata Tontowi.

Tontowi sebenarnya direncanakan berpasangan dengan Apriyani Rahayu sebelum berpisah dengan Winny Oktavina Kandow.

"Tahun lalu saya baru dicoba dengan satu pasangan (Winny). Saya masih kompetitif dan bisa mengalahkan pasangan 10 besar dunia. Saya tidak sejelek itu untuk dibuang," terang dia.

"Saya sebenarnya tidak mau membahas ini lagi. Saya juga tidak dendam. Seharusnya, PBSI bisa lebih menghargai pemain," jelasnya.

Baca juga: Tontowi Mundur, Taufik Hidayat Kembali Beri Komentar Pedas

Berkenaan dengan pensiunnya Tontowi dari bulu tangkis, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia, Zainudin Amali, mengucapkan terima kasih atas keringat yang telah dikucurkan.

Zainudin Amali tak ingin ikut campur dengan faktor Tontowi memilih gantung raket di usia 32 tahun.

Menpora lebih memilih untuk menghormati langkah pria yang akrab disapa Owi tersebut.

"Setiap atlet pasti akan mengalami masa berprestasi dan sampai pada puncak prestasi," kata Zainudin Amali kepada TribunNews.

"Masing-masing atlet pasti ada cita-cita dan keinginan yang menjadi target."

Baca juga: Apriyani Rahayu Sedih Duetnya dengan Tontowi Ahmad Berlangsung Singkat

"Kalau memang benar Tontowi Ahmad memutuskan untuk pensiun, itu adalah keputusan pribadi dengan apa pun alasannya kita harus bisa menghormati," ujar Zainudin.

"Pemerintah menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas kerja keras serta dedikasinya untuk bulutangkis Indonesia," sambungnya.

Prestasi Tontowi di bulu tangkis internasional dan mengharumkan nama Indonesia bukan sembarang prestasi.

Dia bersama Liliyana Natsir berhasil meraih medali emas Olimpiade Rio 2016.

Selain itu, mereka pernah hattrick All England (2012-2014) dan dua kali juara dunia (2013 dan 2017).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com