KOMPAS.com - Penyerang andalan Tottenham Hotspur, Harry Kane, mengaku legawa jika Liga Inggris musim ini harus dilanjutkan secara tertutup alias tanpa penonton.
Kelanjutan Premier League musim 2019-2020 mulai menemui titik terang setelah kompetisi kasta teratas Liga Inggris itu mendapat lampu hijau dari pemerintah setempat untuk digulirkan lagi pada Juni 2020.
Izin kelanjutan Liga Inggris itu tercantum dalam dokumen berjudul "Our Plan to Rebuild: The UK Government's COVID-19 Recovery Strategy".
Meski sudah direstui, pertandingan tetap harus berlangsung secara tertutup demi mencegah risiko terjadinya kontak fisik.
Ini artinya, sisa pertandingan Liga Inggris musim ini terancam tidak bisa dihadiri oleh penonton.
Baca juga: Harry Kane: Sangat Aneh jika Liverpool Mengangkat Trofi Tanpa Penonton
Menanggapi kemungkinan Liga Inggris musim ini dilanjutkan tanpa penonton, Harry Kane mengatakan bahwa ia hanya bisa pasrah.
"Kita belum pernah melewati situasi sulit seperti ini sebelumnya dan sekarang sangat sulit untuk menentukan apa yang harus kita lakukan," ujar Kane, seperti dikutip dari Liverpool Echo, Jumat (15/5/2020).
Menurut Kane, fans adalah bagian terpenting dalam sebuah pertandingan sepak bola.
Di mata pemain berusia 26 tahun tersebut, pertandingan tanpa penonton pastinya akan terasa sangat berbeda.
"Fans adalah bagian besar dari sepak bola. Merekalah yang menghidupkan sepak bola. Jadi, akan terasa sangat berbeda ketika bertanding tanpa kehadiran mereka," ucap Kane.
Baca juga: Cara Harry Kane Berterima Kasih kepada Petugas Medis
"Saya pernah melakoni itu (bertanding tanpa penonton) bersama timnas Inggris dan rasanya sangat berbeda," imbuhnya.
"Namun, jika kita ingin menuntaskan liga musim ini, kita harus melakukan itu," kata Kane menegaskan.
Pada Senin (11/5/2020), klub-klub peserta Premier League telah melakukan pertemuan secara virtual selama lima jam.
Mereka telah mencapai kesepakatan untuk memulai kembali kompetisi pada pertengahan Juni 2020.
Baca juga: Pernah Jadi Ikon Liverpool, Owen Ungkap Alasan Membelot ke Man United
Kesepakatan tersebut dibuat menyusul izin Pemerintah Inggris yang memperbolehkan semua agenda olahraga termasuk sepak bola bisa kembali berlanjut secara tertutup atau tanpa penonton.
Liverpool saat ini masih kokoh di puncak klasemen Premier League dengan raihan 82 poin dari 29 laga.
Pasukan Juergen Klopp itu unggul 25 angka dari tim peringkat kedua, Manchester City, yang baru memainkan 28 pertandingan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.