Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IBL Keberatan Jika Kompetisi Dilanjutkan Tanpa Penonton

Kompas.com - 16/05/2020, 09:30 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Direktur Utama Liga Bola Basket Indonesia (IBL), Junas Miradiarsyah, mengatakan pihaknya keberatan apabila kompetisi dilanjutkan tanpa penonton.

Junas Miradiarsyah menilai hal tersebut sulit dilakukan di Indonesia karena berdampak besar pada sponsor, penyelenggara, dan klub.

"Kami sejujurnya mengerti arahan untuk menjaga keselamatan manusia. Hanya saja, substansinya harus dibicarakan ke klub. Sebab klub kan bermain untuk penggemar mereka," kata Junas dikutip dari Antara.

"Lalu sponsor juga harus tahu apakah berpengaruh signifikan untuk mereka hanya dengan siaran live saja," ucap Junar Mirardiarsyah melanjutkan.

Baca juga: FIBA Jadwal Ulang Kualifikasi Basket untuk Olimpiade Tokyo

Sama seperti event olahraga lainnya, IBL 2020 juga telah ditangguhkan sejak 13 Maret akibat pandemi virus corona.

IBL menargetkan bisa kembali memulai kompetisi musim ini pada September sembari menunggu arahan pemerintah perihal masa tanggap darurat Covid-19 di Indonesia yang baru akan berakhir pada 29 Mei mendatang.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Zainudin Amali, sebelumnya menyampaikan bahwa Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 memberikan saran untuk menerapkan protokol kesehatan apabila kompetisi ingin dilanjutkan.

Protokol kesehatan itu berupa pengadaan tes rapid dan swab bagi seluruh pemain.

Sementara itu, pemberlakukan protokol kesehatan ketat bagi pemain dan penonton sudah dibicarakan secara internal oleh pihak IBL.

IBL pun setuju untuk melakukan tes rapid dan swab untuk pemain. Namun opsi tanpa penonton masih harus didiskusikan lagi.

"Kalau dengan skema tanpa penonton, kami harus diksusi lagi dengan klub dan sponsor," kata Junas.

Baca juga: Kondisi Tak Memungkinkan akibat Corona, Harapan IBL di Ujung Tanduk

Selain IBL, kompetisi profesional Indonesia lainnya seperti Liga 1, Liga 1, dan Proliga 2020 telah dihentikan sejak Maret 2020.

Bahkan, Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) sudah memutuskan untuk menghentikan kompetisin.

Adapun PSSI dan IBL masih menunggu arahan pemerintah selanjutnya terkait kelanjutan kompetisi.

PSSI menyatakan bakal menghentikan kompetisi musim ini hanya jika Pemerintah Indonesia memperpanjang masa tanggap darurat virus corona yang saat ini ditetapkan sampai 29 Mei 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com