Striker Real Madrid, Luka Jovic, Cedera saat Berlatih di Rumah

KOMPAS.com - Nasib buruk dialami oleh penyerang Real Madrid, Luka Jovic. Pemain asal Serbia itu didiagnosis mengalami cedera tumit.

Seperti dilansir dari laman resmi Real Madrid, Luka Jovic itu telah kembali ke Spanyol pada awal pekan ini.

Sebelumnya, Jovic pulang kampung ke Serbia pada akhir Maret lalu.

Jovic kembali ke Negeri Matador karena Real Madrid akan kembali menggelar latihan.

Setibanya Jovic di Spanyol, Real Madrid kemudian memeriksa kondisi striker berusia 22 tahun tersebut.

Baca juga: Ayah Luka Jovic Rela Anaknya Dipenjara, tetapi...

Seusai melakukan pemeriksaan, Real Madrid mengumumkan bahwa Jovic mengalami cedera pada tumit kanannya.

"Setelah dilakukan tes hari ini, Jumat (8/5/2020), kepada pemain kami, Luka Jovic, oleh Layanan Medis Real Madrid, dia didiagnosis mengalami patah tulang rawan pada tumit kaki kanannya," bunyi keterangan resmi Real Madrid.

Melansir dari The Guardian, Jovic mengalami cedera pada tumitnya ketika ia sedang berlatih di kediamannya yang berada di Madrid.

Cedera tumit tersebut seolah menambah nasib buruk yang dialami Jovic musim ini.

Baca juga: Pulang ke Serbia dan Dikritik Perdana Menteri, Luka Jovic Minta Maaf

Beberapa waktu lalu, mantan pemain Eintracht Frankfurt itu sempat menjadi sorotan karena dianggap melanggar aturan lockdown di Spanyol dengan memilih pulang ke Serbia.

Tak hanya itu saja, Jovic kembali menjadi perbincangan setelah kedapatan berjalan-jalan di kota Belgrade pada masa karantina.

Meski Real Madrid tak mengumumkan berapa lama Jovic harus menjalani pemulihan, ia diprediksi bakal beristirahat selama beberapa minggu ke depan.

Baca juga: Musim Pertama Dinilai Gagal, Hazard Tetap Akan Bersinar di Real Madrid

Real Madrid memboyong Luka Jovic dari Eintracht Frankfurt pada jendela transfer musim panas 2019.

Saat itu, Real Madrid harus merogoh kocek sebesar 60 juta euro (Rp 981 miliar) untuk mendatangkan Jovic.

Akan tetapi, Jovic sejauh ini belum mampu memenuhi ekspektasi besar yang dibebankan kepadanya.

Jovic hanya mampu menceploskan dua gol dari 15 penampilan di La Liga musim ini, sebelum kompetisi kasta teratas Liga Spanyol itu dihentikan pada Maret akibat pandemi Covid-19.