Petronas Serius Bikin Valentino Rossi Gagal Pensiun dari MotoGP

KOMPAS.com - Bos Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali, mengaku serius melobi Valentino Rossi demi mengurungkan niatnya pensiun dari dunia balap MotoGP musim depan.

Tim pabrikan Yamaha memang dipastikan tak melanjutkan kerja sama dengan Valentino Rossi musim depan setelah mempertimbangkan untuk lebih fokus kepada Maverick Vinales sebagai pebalap utama.

Sebagai gantinya, posisi Rossi digantikan pebalap satelit Petronas, Fabio Quartararo, yang diangkat ke pabrikan utama setelah melihat performanya yang menakjubkan.

Sementara itu, Valentino Rossi tengah memikirkan pilihan untuk tetap bertahan dengan tim anyar atau pensiun pada usia kepala empat.

Baca juga: Diskusikan Kontrak, Petronas Yamaha SRT Buka Peluang Rekrut Valentino Rossi

Pihak Yamaha juga sudah melempar tawaran dengan menempatkan Rossi ke tim satelit untuk menggantikan posisi Fabio Quartararo dengan jaminan motor pabrikan.

Skuad Iwata sendiri menjanjikan dukungan penuh ala pembalap pabrikan bagi Valentino Rossi apabila dia tetap ingin melanjutkan kariernya pada musim depan.

Tak ayal, hal itu menjadi opsi paling realistis bagi Rossi untuk tetap mendapatkan amunisi terbaik walau hanya membalap bersama tim satelit Yamaha.

Setelah saling menunggu, kabar terkini menyebutkan Petronas SRT, melalui kepala tim Razlan Razali, telah memulai pembicaraan serius soal kans untuk menampung Valentino Rossi.

Baca juga: Tim Petronas Yamaha Mulai Pelajari Proposal Rossi

Razali jelas tak ingin melewatkan kesempatan mendapatkan servis rider kompeten macam Valentino Rossi, sedangkan pebalap kebanggaan mereka terpaksa ditarik ke tim utama.

Namun, Razali enggan gegabah mengamankan jasa sekelas Rossi yang menjadi komoditi panas bursa pebalap tahun depan.

"Kami telah bertemu dengan pihak Yamaha dan kami sudah tahu proposalnya," kata Razlan Razali yang dilansir BolaSport dari Motorsport.

"Namun, sekarang kami harus duduk bersama dengan semua pihak dan mulai membicarakan detailnya, itulah yang belum kami lakukan," tutur dia.

Baca juga: Ayah Rossi Yakin The Doctor Masih Kuat Balapan Sampai 4 Tahun Lagi

Dengan kata lain, kisah kepindahan rider berkebangsaan Italia itu dari Yamaha ke Petronas telah resmi dimulai meski baru membahas hal-hal yang bersifat teknis.

Lebih jauh lagi, pria asal Malaysia itu meminta Valentino Rossi untuk memenuhi persyaratan-persyaratan yang diajukan pihaknya, terutama yang berkaitan dengan sponsor.

"Sejauh ini, kami baru menganalisa hal-hal teknis, kami juga tidak lupa untuk mengingatkan Rossi agar dia harus cocok dengan sponsor-sponsor kami," ucap Rossi.

"Kami harus menyeimbangkan pengeluaran tatkala merekrutnya untuk satu musim, dan melihat apa yang bisa jadi imbalan, entah itu performa di trek atau hasil balap." (Agung Kurniawan)