Piala Thomas dan Uber Digelar Oktober 2020, Ini Tanggapan PBSI

KOMPAS.com - Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) masih belum bisa menentukan langkah-langkah atau strategi untuk menghadapi Piala Thomas dan Uber 2020.

Badminton World Federation (BWF) pada Rabu (29/4/2020) secara resmi telah mengumumkan jadwal penyelenggaraan Piala Thomas dan Uber 2020.

Putaran final Piala Thomas dan Uber akan digelar di Aarhus, Denmark, pada 3-11 Oktober 2020.

Terkait jadwal baru Piala Thomas dan Uber tersebut, Sekretaris Jenderal PP PBSI Achmad Budiharto mengatakan bahwa pihaknya belum bisa menentukan strategi dan persiapan.

Baca juga: Resmi, Piala Thomas dan Uber Digelar pada Oktober 2020

Sebab, menurut Budiharto, PBSI masih akan menunggu informasi terkait jadwal turnamen-turnamen lainnya sebelum gelaran Piala Thomas dan Uber.

"Persiapan ke Piala Thomas dan Uber masih belum bisa ditentukan karena penyusunan strateginya tergantung jadwal turnamen-turnamen sebelumnya. Kalau dilangsungkan Oktober, berarti kita punya waktu lima bulan lagi," kata Budiharto, seperti dikutip dari BadmintonIndonesia.org.

"Kepastian tanggal ini akan menguntungkan untuk tuan rumah karena mereka sudah bisa menentukan langkah-langkah persiapan menuju kejuaraan tersebut," lanjutnya.

"Tapi untuk para peserta, harus dilihat dulu turnamen apa yang dilangsungkan sebelumnya," tandas Budiharto.

Baca juga: Dukungan Eks Ketum PBSI untuk Marcus/Kevin dkk di Tengah Pandemi Virus Corona

Budiharto menambahkan, sebelum Piala Thomas dan Uber memang sebaiknya ada turnamen-turnamen internasional terlebih dahulu.

Menurutnya, hal ini perlu bagi para atlet untuk bisa kembali merasakan atmosfer pertandingan setelah absen bertanding dalam jangka waktu yang cukup lama.

"Memang akan lebih baik ada turnamen dulu sebagai pemanasan," ujar Budiharto.

"Pemain juga perlu berada di situasi kompetisi untuk membuat mereka lebih siap, lebih terbiasa dan lebih terkondisi. Karena latihan tanpa kompetisi itu feel-nya beda," imbuhnya.

Baca juga: Kendati Lama Tak Juara, Indonesia Masih Menjadi Raja di Piala Thomas

Selain itu, Budiharto juga menilai bahwa penyelenggaraan Piala Thomas dan Uber pada Oktober 2020 merupakan waktu yang ideal.

"Kalau lihat perkiraan di Indonesia, puncak Covid-19 akan ada di bulan Mei, jadi bulan Juli atau Agustus mudah-mudahan sudah bisa normal. Kalau perkiraan ini tepat, saya rasa Oktober ini waktu yang ideal," kata Budiharto.

"Artinya kita punya waktu bulan Agustus dan September untuk mematangkan persiapan, tapi sekali lagi, sangat tergantung di depannya ada turnamen apa," ujar Budiharto menegaskan.