KOMPAS.com - Liga-liga sepak bola Eropa diminta oleh Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) untuk menentukan kelanjutan kompetisi mereka paling lambat tanggal 25 Mei 2020.
Para pejabat kompetisi domestik setiap negara diharapkan segera memutuskan apakah liga mereka dilanjutkan atau tidak mengingat adanya pandemi virus corona.
Batas waktu 25 Mei yang ditetapkan UEFA sesuai dengan seperangkat pedoman mereka untuk kompetisi Eropa.
Baca juga: Bantu Atasi Krisis, UEFA Kirim Dana Bantuan Rp 3,9 Triliun untuk Federasi Anggota
UEFA terpaksa menetapkan 25 Mei karena dua hari setelah tanggal itu akan dilakukan pertemuan komite eksekutif terkait kelanjutan Liga Champions dan Liga Europa.
"Mengingat situasi yang tak terduga dan belum pernah terjadi sebelumnya, asosiasi dan liga nasional menghadapi situasi di mana penyelesaian kompetisi domestik mereka mungkin berisiko," demikian pernyataan UEFA.
Jika sebuah liga domestik ingin melanjutkan kompetisi mereka, UEFA berharap para pemangku kepentingan bisa membuka komunikasi pada 25 Mei.
Pihak liga pun nantinya akan dimintai kepastian tanggal untuk memulai kompetisi, serta format yang relevan.
Adapun jika suatu liga memilih mengakhiri kompetisi sebelum waktunya, UEFA akan meminta pihak federasi sepak bola negara terkait untuk memberi penjelasan sebelum 25 Mei.
Dari semua negara di Eropa, hanya Belarusia yang masih menjalankan kompetisi sepak bola mereka di tengah pandemi virus corona.
Dari Liga Inggris, kabarnya mereka sudah menyiapkan rencana untuk melanjutkan kompetisi 2019-2020 dengan label "Project Restart".
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.