Cerita Petarung Rusia soal Kondisi Permukiman Khabib Saat Pandemi Corona

KOMPAS.com - Petarung UFC asal Rusia, Shamil Gamzatov, menceritakan kondisi kampung halaman Khabib Nurmagomedov saat karantina wilayah untuk mengatasi wabah virus corona.

Khabib Nurmagomedov diketahui kembali ke kampung halamannya di Makhachkala, Dagestan, Rusia, setelah batal bertarung dengan Tony Ferguson di UFC 249.

Presiden Rusia Vladimir Putin pun telah menerapkan sistem isolasi wilayah untuk mencegah penyakit Covid-19 menyebar saat kepulangannya.

Hal tersebut juga menjadi alasan bagi Khabib untuk mengundurkan diri dari ajang UFC 249.

Petarung berjuluk The Eagle itu memilih melakukan isolasi diri dalam menghadapi penyebaran virus corona.

Baca juga: Khabib Nurmagomedov Puasa Bertarung Selama Ramadhan

Shamil Gamzatov, yang juga bermukim di kota yang sama dengan Khabib Nurmagomedov, menceritakan kondisi wilayahnya.

Gamzatov menceritakan kondisi terbaru Dagestan yang menerapkan kebijakan social distancing kepada seluruh penduduknya.

"Situasinya tampak stabil. Semuanya berjalan lancar. Semua menghormati karantina diri dan tidak ada yang diizinkan pergi ke mana pun," kata Gamzatov dilansir BolaSport dari Bloody Elbow.

"Sebagai contoh, di Kota Kaspiisk, sebuah kota kecil hampir 10 kilometer dari Makhachkala, orang-orang tidak diizinkan ke sana. Jalan ditutup," ucapnya.

Baca juga: Tony Ferguson Dinilai Punya Kelebihan yang Tak Dimiliki Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor

"Demikian juga di seluruh wilayah Dagestan. Jalanan tutup di mana-mana. Jika seseorang ingin berpergian, mereka disuruh pulang," tuturnya.

"Semua tempat usaha ditutup, hanya toko makanan yang buka, tetapi wajib dibawa pulang makanannya. Semua orang tenang dan menunggu (kondisi aman)," katanya.

Gamzatov sebelumnya baru saja bergabung dengan UFC setelah malang melintang dari promotor pertarungan profesional lainnya.

Petarung berusia 29 tahun ini berkarier di light-heavyweight (kelas berat ringan) dan sudah melangsungkan debut di UFC.

Gamzatov melakoni pertarungan debut UFC melawan Klidson Abreu dalam ajang UFC Fight Night pada November 2019.

Baca juga: Seandainya Jadi, Duel Khabib Nurmagomedov Vs Georges St-Pierre Bisa Pecahkan Rekor

Bertarung dalam tiga ronde, Gamzatov dinyatakan menang atas Abreu berdasarkan poin.

Berkat hasil positif tersebut, petarung kelahiran Dagestan ini memantapkan diri sebagai petarung belum terkalahkan.

Total Gamzatov sudah melakoni 14 pertarungan MMA secara profesional.

Oleh sebab itu, untuk membuktikan ketangguhannya, pria berzodiak Leo ini sebenarnya sudah mempunyai jadwal bertarung.

Gamzatov akan bertarung melawan Ovince Saint Preux dalam ajang UFC Fight Night 173 pada Sabtu (25/4/2020).

Baca juga: Klub Liga Inggris Milik Orang Indonesia Bakal Punya Stadion Sekelas Wembley

Akan tetapi, ajang tersebut mengalami penundaan acara karena penyebaran virus corona yang belum kunjung pulih.

Meski begitu, Gamzatov tidak bisa bertarung apabila UFC tetap bersikukuh mengadakan pertarungan.

"Saya tahu sebelumnya, saya tidak bisa pergi bertanding karena saya tidak punya visa, dan saya sedang menunggu dokumen," ucap Gamzatov.

"Kemudian ketika virus ini menyebar, saya menyadari saya tidak mungkin punya waktu mengurus visa karena semua kedutaan besar di Eropa, terutama di Rusia, sudah tutup," katanya. (Fauzi Handoko Arif)