Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keseharian Anthony Ginting Saat Karantina Mandiri di Pelatnas PBSI

Kompas.com - 18/04/2020, 06:20 WIB
Angga Setiawan,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, menceritakan kesehariannya selama masa karantina di pelatnas PBSI demi mencegah penyebaran virus corona.

Anthony Sinisuka Ginting menjadi salah satu pebulu tangkis yang harus menjalani isolasi mandiri di asrama pelatnas PBSI.

Melakoni karantina di asrama, Anthony dan para pebulu tangkis lainnya tak bisa menjalankan latihan secara normal hingga Mei 2020 mendatang akibat merebaknya virus corona.

Meski tak menjalani latihan secara normal seerti biasanya, Anthony mengaku tetap disiplin menjaga kebugaran tubuhnya dengan latihan ringan seperti joging.

Baca juga: PUBG Mobile dan Likee Hadirkan Tantangan #PlayInTheSafeZone

"Sebetulnya balik ke atletnya masing-masing, meskipun enggak bisa latihan, tetap harus tanggung jawab sama kondisinya,” kata Anthony yang dilansir dari laman resmi PBSI.

"Tetap sempatkan gerak, jaga kondisi, tetapi mungkin intensitasnya enggak bisa sama seperti biasanya, setidaknya kondisi jangan sampai drop," tutur dia.

Selain menjaga kondisinya, Anthony mengaku menjalani kegiatan yang berulang di pelatnas.

"Selama ini kegiatannya banyak di asrama, ya makan, tidur, stretching, begitu saja, diulang lagi besoknya. Paling main game atau nonton film," tutur Anthony.

Baca juga: Anggota Exco: Pernyataan Cucu Somantri soal Pengganti Ratu Tisha Tidak Berdasar

Pasalnya, ia juga tak bisa pulang dan berkumpul dengan keluarga karena kondisinya tidak memungkinkan.

"Kalau kumpul sama keluarga, misalnya situasinya mendukung sih enggak apa-apa, karena jarang ketemu,” kata Anthony.

"Tetapi kan kondisinya begini, enggak kayak liburan panjang, kalau liburan sih happy banget bisa lama di rumah," ujar Anthony menjelaskan.

Terlepas dari curhatan Anthony soal kondisinya di pelatnas, seluruh pebulu tangkis di dunia turut merasakan dampak dari virus corona.

Baca juga: Pandemi Corona, Anjuran Ikuti Olahraga Virtual

Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) membatalkan sebagian besar beberapa sejak bulan Mei hingga bulan Juli sementara ini.

Bahkan, BWF membekukan ranking dunia untuk sementara akibat kondisi yang belum stabil akibat virus corona.

Dalam keterangan resminya, BWF membekukan peringkat dunia hingga waktu yang belum ditentukan.

BWF juga masih terus mengkaji dampak penundaan Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020 terhadap sistem kualifikasi menuju pesta olahraga terbesar dunia tersebut. (Ananda Lathifah Rozalina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Timnas Indonesia
Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Internasional
Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com