Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Umum PB PSRI Salut Dedikasi Lukman Niode untuk Olahraga Akuatik Indonesia

Kompas.com - 17/04/2020, 17:56 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kabar duka datang dari dunia olahraga Indonesia. Mantan perenang nasional, Lukman Niode meninggal dunia.

Terkait meninggalnya Lukman Niode, Ketua Umum PB PRSI (Persatuan Renang Seluruh Indonesia), Anindya Bakrie, turut menyampaikan dukacita.

Anindya Bakrie mengaku sangat kehilangan sosok Lukman yang mempunyai jasa besar baik sebagai atlet maupun pengurus PRSI.

"Saya atas nama pribadi dan Keluarga Besar PB PRSI menyampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya mantan perenang nasional, yang juga Ketua Dewan Pakar PB PRSI Lukman Niode," kata Anindya Bakrie melalui akun Instagram miliknya.

Baca juga: Mantan Perenang Nasional Lukman Niode Meninggal Dunia

"Beliau adalah sahabat yang baik dan olahragawan yang layak jadi teladan. Saat menjadi atlet prestasinya luar biasa dan banyak mengharumkan nama Indonesia," tambahnya.

Ketua PRSI itu juga sangat terkesan dengan dedikasi Lukman Niode di dunia olahraga, khususnya untuk memajukan olahraga akuatik Indonesia.

"Di PRSI, sebagai Ketua Dewan Pakar beliau juga banyak memberikan masukan dan membantu kami memajukan olaharaga akuatik Indonesia," ucap Anindya Bakrie.

"Semoga prestasi dan dedikasimu menginspirasi generasi-generasi muda yang akan jadi penerusmu." tutur Anindya Bakrie.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Inalillahi wa innailaihi rojiun. Saya atas nama pribadi dan Keluarga Besar @pbprsi menyampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya Perenang Nasional era 80an, yang juga Ketua Dewan Pakar PB PRSI Lukman Niode. Semoga almarhum husnul khotimah dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran. Almarhum adalah sahabat yang baik dan olahragawan yang layak jadi teladan. Sebagian besar hidupnya didedikasikan untuk dunia olahraga. Saat menjadi atlet prestasinya luar biasa. Berbagai prestasi nasional sampai internasional telah ditorehkannya. Di PON 1977 meraih 10 emas, lalu PON 1980 menyabet 7 emas. Di SEA Games 1983 almarhum mempersembahkan 2 emas, dan memegang rekor Asia nomor 100 meter gaya punggung. Almarhum juga wakil Indonesia di pentas Olimpiade 1984, Los Angeles, Amerika Serikat dan berhasil menembus babak semifinal. Setelah pensiun jadi atlet pun almarhum tetap mengabdikan diri dan memberikan sumbangsih bagi kemajuan olaharaga di Indonesia melalui organisasi olahraga. Di PRSI, sebagai Ketua Dewan Pakar beliau juga banyak memberikan ide dan kontribusi yang positif yang sangat membantu kami memajukan olaharaga akuatik Indonesia. Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya di dunia olahraga. Selamat Jalan Sahabatku Lukman Niode. Semoga prestasi dan dedikasimu menginspirasi generasi-generasi muda yang akan jadi penerusmu.

A post shared by Anindya Bakrie (@anindyabakrie) on Apr 17, 2020 at 1:20am PDT

Lukman Niode mengembuskan napar terakhir pada usia 56 tahun di RS Pelni pada Jumat (17/4/2020), pukul 12.58 WIB.

Baca juga: Lukman Niode Meninggal Dunia, Berikut Torehan Prestasi dalam Kariernya

Kabar itu disampaikan langsung oleh kakak kandung Lukman, Idrus Niode, yang juga merupakan mantan perenang nasional.

Awalnya, Kompas.com mendapatkan informasi bahwa Lukman sakit karena terserang bakteri di lambung yang kemudian naik ke paru-paru.

Hal itu membuat pernapasannya terganggu karena ada flek di paru-parunya, dan Lukman pun terpaksa menggunakan alat bantu pernapasan (ventilator).

Akibat kondisi tersebut, pria kelahiran Jakarta, 21 Oktober 1963, itu juga sempat mengalami koma. Sang kakak, Idrus Niode, memastikan bahwa adiknya juga terjangkit virus corona.

"Di RS Pelni, Lukman melakukan tes swab pada Rabu (15/4/2020) dan hasil tesnya positif Covid-19. Yang saya bingung, dia ini kenanya di mana," kata Idrus kepada Kompas.com pada Jumat (17/4/2020) sore.

"Padahal, beberapa waktu sebelumnya, dia sudah melakukan dua kali rapid test di RSPI (Rumah Sakit Pondok Indah), dan hasilnya negatif," tutur dia.

Semasa menjadi atlet renang, Lukman Niode berhasil mencatatkan prestasi mulai nasional sampai internasional.

Prestasi yang pernah diraih Lukman di nasional adalah meraih 10 medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 1977, lalu PON 1980, menyaber tujuh medali emas.

Sementara itu, untuk di kancah internasional, Lukman Niode pernah meraih dua medali emas SEA Games 1983 di Singapura untuk nomor punggung 100 meter dan 200 meter putra.

Prestasi Lukman tidak berhenti di situ, Lukman Niode juga pernah menjadi salah satu anggota kontingen Indonesia yang tampil pada Olimpiade 1984 di Los Angeles, Amerika Serikat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com