KOMPAS.com - Barcelona siap mengambil langkah hukum terhadap tuduhan mantan Wakil Presiden Emili Rousaud.
Dilansir dari Football Espana, Sabtu (11/4/2020), Rousaud menuduh salah satu petinggi Barcelona berbuat curang.
Dalam sebuah wawancara dengan Marca beberapa waktu lalu, Rousaud mengatakan bahwa seseorang yang memiliki pengaruh besar di Barcelona telah melakukan korupsi untuk kepentingan pribadi.
"Saya kira begitu (ada yang berusaha mengambil keuntungan di Barcelona). Siapa itu? Ini hanya spekulasi saya. Saya tidak tahu siapa orangnya," jelas Rousaud.
Baca juga: 6 Direktur Barcelona Mundur Sebelum Rencana Reshuffle Terlaksana
"Ketika Anda mengeluarkan jutaan euro untuk sesuatu yang hanya berharga 100.000 euro, itu bisa menghadirkan keuntungan bagi seseorang di klub atau di luar klub," Rousaud menambahkan.
"Pada intinya, ada orang yang berusaha meraup keuntungan pribadi dari situ," ucap Rousaud lagi.
Atas tuduhan yang belum terbukti itu, Bacelona memutuskan untuk mengambil tindakan hukum terhadap Rousaud.
Baca juga: Emili Rousaud, Calon Kuat Presiden Barcelona yang Didepak Bartomeu
“Mengingat tuduhan serius dan tidak berdasar yang dibuat pagi ini, FC Barcelona dengan tegas menyangkal tindakan apa pun yang dapat digambarkan sebagai korupsi," demikian pernyataan Barcelona.
"Oleh karena itu, kami berhak untuk mengambil tindakan hukum yang diperlukan,” bunyi pernyataan yang sama.
Rousaud telah meletakkan jabatannya sebagai wakil presiden klub pada Kamis (9/4/2020) waktu setempat.
Baca juga: Enam Direktur Mundur, Posisi Presiden Barcelona Rentan
Ia memutuskan untuk mundur karena sudah tidak sepemikiran lagi dengan Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu.
Rousaud tidak sendiri. Ada lima orang lainnya di jajaran dieksi, yang mengambil langkah yang sama.
Mereka adalah Enrique Tombas, Silvio Elias, Maria Teixidor, Josep Pont, dan Jordi Clasamiglia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.