Pemain dan Staf Rugby Fiji Alami 40 Persen Pemotongan Gaji

SUVA, KOMPAS.com - Para pemain dan staf olahraga rugby di Fiji mengalami pemotongan 40 persen gaji.

"Ini terkait dengan pandemi korona," kata Pimpinan Eksekutif Rugby Fiji John O'Connor sebagaimana warta laman xinhuanet.com .

Shutterstock Ilustrasi: virus corona juga merebak di Eropa. Warga-warga mengenakan masker.

Baca juga: Dua Pemain Rugby Fiji Wajib Isolasi Mandiri

Kebijaka lain adalah penutupan Rumah Rugby di Suvam ibu kota Fiji.

Shutterstock Ilustrasi pencegahan dan penularan virus corona, pasien virus corona

"Para pekerja melakukan bekerja dari rumah," tuturnya.

O'Connor menambahkan, jika pandemi terus berlanjut, akan ada kemungkinan perubahan drastis di tubuh organisasi.

KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Warga menggunakan masker saat mengendarai sepeda motor di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (6/4/2020). Kebijakan wajib masker itu tertuang dalam Seruan Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Nomor 9 Tahun 2020 Tentang Penggunaan Masker Untuk Mencegah Penularan Corona Virus Disease (Covid-19).

"Pertimbangannya, tak ada bayaran," ucapnya.

Sementara itu, O'Connor mengatakan bahwa pihaknya tetap berkonsutasi dengan Federasi Rugby Dunia untuk mencari jalan terbaik dari kondisi seperti ini.