KOMPAS.com - Operator Liga Spanyol mendesak klub-klub peserta untuk memotong gaji pemain di tengah pandemi corona.
Pada Jumat (3/4/2020), pihak LaLiga mengeluarkan pernyataan agar klub-klub Liga Spanyol memangkas gaji pemain mereka guna mengurangi dampak ekonomi akibat krisis corona di negara tersebut.
LaLiga mendesak 42 klub dari divisi pertama dan kedua untuk menerapkan pengurangan gaji seperti yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan Spanyol, atau dikenal dengan ERTE dalam regulasi setempat.
Pengurangan gaji tersebut bertujuan untuk menghindari dampak ekonomi yang lebih buruk akibat pandemi corona.
Baca juga: Alasan Presiden Barcelona Potong Gaji Lionel Messi dkk 70 Persen
"Kami mendorong klub-klub untuk menerapkan ERTE dalam langkah darurat yang ditempuh pemerintah untuk menghindari dan mengurangi dampak buruk Covid-19, agar sektor ini bisa pulih setelah krisis," bunyi pernyataan resmi LaLiga.
LaLiga menegaskan bahwa tindakan pengurangan gaji diperlukan untuk membantu finansial klub di tengah pandemi corona dan menjaga agar mereka tetap stabil ketika nanti kompetisi dilanjutkan.
Namun, LaLiga juga menyampaikan bahwa mereka belum menemui kata sepakat dengan Asosiasi Pesepak Bola Spanyol (AFE) soal pemotongan gaji.
"Pembicaraan dengan AFE sangat jauh, tetapi kami memahami bahwa perlu mengambil langkah ini mengingat krisis Covid-19 sangat memengaruhi industri sepak bola Spanyol," demikian keterangan LaLiga.
Baca juga: Pandemi Corona, Atletico Madrid Sepakat Potong Gaji Pemain 70 Persen
Sebelumnya, sejumlah klub LaLiga Spanyol sudah mengambil langkah untuk memangkas gaji pemain mereka.
Barcelona menjadi klub pertama yang mengambil kebijakan memotong gaji pemain dari skuad utama sebesar 70 persen.
Lionel Messi dkk sepakat dengan pemotongan gaji 70 persen demi memastikan bayaran staf non-pemain Barcelona tetap terpenuhi.
Baca juga: Jika Ikuti Liga Belgia, Barcelona Bakal Dinobatkan sebagai Juara Liga Spanyol
Langkah yang sama kemudian juga diambil oleh Atletico Madrid.
Atletico Madrid memutuskan untuk memangkas gaji pemain dari skuad utama, tim cadangan, dan tim putri sebesar 70 persen.
Selain itu, para pemain dari skuad utama dan direksi Atletico Madrid juga sepakat untuk menanggung gaji staf non-pemain dengan porsi 50-50.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.