KOMPAS.com - Pandemi virus corona yang tengah melanda dunia membuat klub-klub sepak bola mulai mencari akal untuk menghemat biaya pengeluaran, termasuk upaya Juventus memangkas gaji pemain.
Juventus resmi mengumumkan kesepakatan dengan seluruh pemain tentang pemangkasan gaji sebagai dampak dari pandemi virus corona atau Covid-19.
Seperti diketahui, wabah virus corona yang telah menyebar di Italia membuat seluruh kompetisi olahraga, termasuk Serie A, dihentikan sementara waktu.
Bukan hanya di Italia, kompetisi sepak bola di negara-negara lain Eropa pun telah dihentikan sementara.
Hingga kini, belum ada kepastian kapan kompetisi bisa berlanjut.
Demi menghemat pengeluaran di tengah pandemi virus corona ini, beberapa klub telah mengambil kebijakan untuk memangkas gaji pemain.
Baca juga: Cristiano Ronaldo dan Skuad Juventus Sepakat Potong Gaji 4 Bulan
Barcelona dan Bayern Muenchen adalah dua klub yang telah mengambil langkah tersebut.
Kini, raksasa Italia, Juventus, pun turut mengambil kebijakan memotong gaji pemain.
Kesepakatan penghapusan gaji penuh pemain Juventus dikonfirmasi lewat pernyataan resmi klub pada Sabtu (28/3/2020) malam waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.
Tak sekadar pemotongan gaji, anggota skuad Juventus, termasuk pelatih, bersedia tak menerima bayaran selama Maret-Juni tahun ini.
Namun, mereka akan mendapatkan kompensasi ekstra jika kompetisi kembali dilanjutkan dan selesai dalam kurun waktu bersangkutan.
Potongan gaji kolektif ini merupakan bentuk solidaritas Cristiano Ronaldo cs guna membantu keuangan klub selama masa pembekuan kompetisi.
Gestur positif itu terwujud setelah diinisiasi kapten mereka, Giorgio Chiellini.
"Dalam beberapa pekan mendatang, kesepakatan personal dengan pemain dan pelatih akan diselesaikan sesuai regulasi yang diperlukan," tulis Juventus dalam pernyataan resmi mereka, seperti dilansir BolaSport.com dari situs klub.
"Juventus berterima kasih kepada pemain dan pelatih atas komitmen mereka dalam situasi sulit bagi semua orang ini."