Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Mulia Jose Mourinho di Tengah Pandemi Corona

Kompas.com - 24/03/2020, 11:20 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, menunjukkan aksi mulia di tengah pandemi corona.

Melansir dari Evening Standard, Jose Mourinho, menyempatkan diri untuk mengikuti kegiatan amal bersama Age UK Enfield dan Love Your Doorstep.

Mourinho membantu mendistribusikan bantuan berupa makanan kepada penghuni panti jompo yang menjalani karantina di tengah pandemi corona.

Mengenakan masker dan sarung tangan, Mourinho turut membagikan tas berisi makanan untuk penghuni panti jompo.

Baca juga: Mourinho dan Wenger Bersatu Bagikan Taktik Pencegahan Virus Corona

"Saya berada di sini untuk membantu Age UKA Enfield, Love Your Doorstep Enfield, dan tentu saja Anda bisa menyumbang makanan, uang, atau menjadi sukarelawan. Ini sangat mudah," kata Mourinho dalam sebuah video yang diunggah melalui Twitter.

Sementara itu, Love Your Doorstep mengucapkan terima kasih kepada Mourinho yang telah membnantu pendistribusian makanan kepada penghuni panti jompo di kawasan Enfield.

"Terima kasih untuk Jose Mourinho yang telah membantu kami hari ini di Enfield untuk membagikan makanan dan telah bekerja untuk komunitas ini," ulis Love Your Doorstep.

Selain makanan, kebutuhan pokok lain juga diberikan kepada penghuni panti jompo yang berlokasi tak jauh dari pusat latihan Tottenham Hotspur.

Baca juga: Solskjaer Senang Ubah Warisan Jose Mourinho di Man United

Mourinho bukan satu-satunya anggota tim Tottenham Hotspur yang turut melakukan aksi sosial.

Sebelumnya, bek Tottenham, Toby Alderweireld, mendonasikan komputer tablet kepada rumah sakit dan perawat agar mereka tetap bisa berkomunikasi dengan keluarga di tengah pandemi corona.

Palang pintu asal Belgia itu sengaja membeli belasan perangkat komunikasi agar orang-orang yang sedang menjalani isolasi tetap bisa berhubungan dengan teman dan keluarga melalui panggilan video.

"Saya harap semua orang bisa mematuhi peraturan pemerintah untuk mencegah penyebaran virus corona," kata Alderweireld.

Baca juga: Pandemi Corona, Manajer Sheffield: Liga Inggris Harus Dituntaskan!

"Virus ini menciptakan banyak kebutuhan, terutama kurangnya kontak pribadi. Jika mereka berada di rumah sakit, mereka tidak bisa bertemu keluarga dan teman-teman," ucap Alderweireld menambahkan.

Berdasarkan data Center for Systems Science and Engineering (CSSE) Johns Hopkins University per Selasa (24/3/2020), telah dikonfirmasi ada 6.726 kasus corona di Inggris dengan korban meninggal mencapai 335 jiwa.

Pandemi corona juga membuat kompetisi Liga Inggris ditunda.

Federasi Sepak Bola Inggris (FA) bersama Premier League dan Football League (EFL) pada Kamis (19/3/2020) mengumumkan bahwa seluruh kompetisi Liga Inggris ditangguhkan hingga 30 April 2020.

Kompetisi yang ditangguhkan termasuk Premier League, tiga divisi di bawahnya hingga Liga Sepak Bola Wanita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com