KOMPAS.com - Penyebaran virus corona di Indonesia kian meningkat. Hingga Sabtu (21/3/2020), terdeteksi 450 kasus Covid-19.
Beberapa kota besar di Indonesia meliputi DKI Jakarta, Surabaya hingga Malang berstatus zona merah penyebaran virus corona.
Bersamaan dengan hal tersebut, kompetisi sepak bola Indonesia seperti Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 mengalami penundaan selama dua pekan.
Salah satu klub Shopee Liga 1 2020, Persebaya Surabaya, meliburkan sementara aktivitas latihan rutin mereka.
Baca juga: Pemain Persebaya Tetap Dapat Tugas meski Diizinkan Pulang Kampung
Manajemen Persebaya memutuskan meliburkan segala aktivitas latihan tim selama seminggu ke depan.
Keputusan ini diambil untuk memberi ketenangan kepada seluruh anggota tim Bajol Ijo, julukan Persebaya.
"Iya, saya setelah berdiskusi dengan manajer Candra Wahyudi sambil menunggu info lebih lanjut, tim kami liburkan seminggu ke depan," kata pelatih Persebaya, Aji Santoso.
Meski memberi jatah libur tersebut, Aji tetap membekali dengan menu latihan individu untuk dilakukan di rumah masing-masing.
Baca juga: Aji Santoso Minta Pemain Persebaya Tidak Remehkan Virus Corona
"Pemain kami kasih materi individual training yang bisa dilakukan saat berlatih di rumah," ujar Aji.
"Kemudian apakah nanti tim tetap diliburkan atau bagaimana, kami akan melihat perkembangan lebih lanjut," kata pelatih asal Kabupaten Malang itu.
Kendati demikian, Aji Santoso mengizinkan pemain Bajul Ijo pulang kampung.
Padahal, langkah tersebut dinilai cukup berisiko lantaran Surabaya merupakan zona merah Covid-19.
"Saya juga tidak melarang pemain untuk pulang kampung," terang dia.
Baca juga: Pelatih Persebaya Singgung Ronaldo dan Messi Juga Pernah Gagal Penalti
"Kalau pemain asing, saya pikir harus mengikuti anjuran dari pemerintah,
"Yang pasti, para pemain harus berhati-hati menjaga kesehatan agar tidak terkena virus Corona. Karena kesehatan lebih penting dari sepak bola," tandas eks pelatih Persela Lamongan dan Arema FC tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.