Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandemi Virus Corona, Gelandang AS Roma Sebut Mustahil Tuntaskan Kompetisi

Kompas.com - 22/03/2020, 15:00 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Gelandang serang AS Roma, Javier Pastore, meyakini bahwa akan sangat sulit untuk menuntaskan kompetisi di tengah pandemi virus corona.

Kompetisi kasta teratas Liga Italia, Serie A, ditangguhkan setelah memasuki pekan ke-26 akibat mewabahnya virus corona.

Tak hanya Serie A, seluruh kegiatan olahraga di Italia juga dihentikan untuk sementara.

Menurut Pastore, mustahil untuk menyelesaikan kompetisi di tengah pandemi virus corona yang melanda dunia.

Baca juga: Jika Dilanjutkan dalam Waktu Dekat, Serie A ibarat Pemusik di Kapal Titanic

"Kita akan melihat apakah kita bisa memainkan pertandingan lagi musim ini. Sejujurnya, saya pikir mustahil untuk menuntaskan musim ini, karena kami membutuhkan 20-30 hari untuk berlatih sebelum siap bertanding," kata Pastore, seperti dilansir dari Football Italia.

Pastore menambahkan, selama kompetisi ditangguhkan, ia dan para pemain lain tetap mendapat menu latihan dari klub.

Namun, latihan dilakukan di rumah masing-masing lalu melaporkan hasil latihan kepada staf pelatih.

"Kami tidak bisa berlatih bersama, tetapi klub telah memberi peralatan gym kepada pemain untuk berlatih di rumah," ungkap Pastore.

"Kami bangun di pagi hari, lalu menimbang diri sendiri dan mengirimkan semua rincian yang diperlukan kepada staf, termasuk waktu yang kami habiskan untuk latihan dan apa yang telah kami lakukan," kata Pastore menambahkan.

"Kami harus mempertahankan ritme otot," tegas pemain asal Argentina tersebut.

Baca juga: AS Roma Sumbang Peralatan Kesehatan untuk Lawan Virus Corona

Pada Senin (9/3/2020), Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte mengumumkan adanya lockdown (penutupan) dalam upaya memerangi virus corona.

Penutupan tersebut bakal berlangsung hingga 3 April, meliputi larangan berkumpul di tempat umum hingga tidak diperbolehkan upacara pemakaman.

Selain itu, dalam dekrit yang disahkan oleh Conte, salah satu keputusannya adalah menghentikan sementara seluruh kegiatan maupun pertandingan olahraga.

Terpisah, Ketua Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) Gabriele Gravina tetap berharap kompetisi Liga Italia, termasuk Serie A, bisa kembali diteruskan pada 2 Mei atau paling lambat pada Juli.

Baca juga: Bek AS Roma Ragu Serie A Musim Ini Bisa Rampung pada 30 Juni 2020

"Saya tidak ingin berpikir bahwa kami akan memulai (kompetisi) lagi. Itu akan menjadi hiatus. Itu akan menjadi kecemasan bagi saya dan negara kami," kata Gravina, dikutip dari kantor berita AFP.

"Kami mengerjakan hipotesis untuk memulai kembali pada 2 Mei dan menyelesaikan kompetisi pada Juli, jika kami tidak menyelesaikannya pada 30 Juni," kata Gravina menambahkan.

Italia menjadi negara dengan kasus corona (COVID-19) terbesar kedua di dunia setelah China.

Berdasarkan data Center for Systems Science and Engineering (CSSE) Johns Hopkins University, Amerika Serikat, hingga Minggu (22/3/2020) pagi WIB, telah dikonfirmasi ada 53.578 kasus corona di Italia dengan korban meninggal mencapai 4.825 orang dan 6.072 dinyatakan pulih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com