Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Balik Skill Ronaldinho, antara Sepak Bola dan Dunia Malam

Kompas.com - 15/03/2020, 12:40 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Pecinta sepak bola dunia tentu tidak asing dengan eks bintang Barcelona asal Brasil, Ronaldinho.

Aksinya saat masih berseragam Barcelona pada tahun 2003-2008 selalu dinanti oleh suporter Barcelona maupun tim lawan.

Gocekan dan umpan-umpan cantiknya ketika membawa bola kerap kali membuat dercak kagum.

Begitu juga dengan senyumnya yang begitu khas, membuat dirinya seakan tak memiliki musuh ataupun pembenci.

Baca juga: Ronaldinho Bermain Futsal di Penjara, tetapi Tak Diperbolehkan Cetak Gol

Akan tetapi, di balik kehebatannya, banyak perilaku buruk Ronaldinho yang tak patut ditiru karena merugikan. Bahkan, dia saat ini mendekap di dalam penjara selama enam bulan akibat kasus pemalsuan paspor.

Ronaldinho bergabung ke Barcelona pada tahun 2003 dari Paris Saint Germain (PSG).

Pelatihnya di PSG, Luiz Fernandez, mengungkapkan bahwa eks pemain timnas Brasil itu tidak memiliki disiplin yang kuat dan sangat suka berpesta.

"Dia (Ronaldinho) membawa perempuan ke ruangan selama pertemuan tim," kata Luiz Fernandez dikutip Marca.

Gaya hidup pemain yang pernah berseragam AC Milan itu tidak mencegah Ronaldinho menjadi yang terbaik di dunia selama di Barcelona.

Sepak bola dan kehidupan malam seakan tak terpisahkan dalam benak Ronaldinho.

Baca juga: Selain Ronaldinho, 5 Pesepak Bola Ini Juga Pernah Berjaya Lalu Bangkrut

Pada tahun-tahun awalnya di tim Catalan, gaya hidupnya tidak menjadi masalah. Akan tetapi, begitu mereka meraih trofi Liga Champions pada tahun 2006, kemundurannya dimulai.

Berawal dari video dia berpesta dan menari sampai pagi menjadi viral membuat Barcelona menggunakan penyakit gastroenteritis atau flu perut sebagai alasan untuk menutupi ketidakhadirannya dari pelatihan.

Kejadian itu ternyata terulang sehingga membuat pihak Barcelona berupaya mencari sosok pengganti yang pas untuk mengenakan nomor punggung 10 nan keramat.

Selain itu, Ronaldinho dianggap sebagai pengaruh buruk di ruang ganti untuk para pemain muda mereka seperti Lionel Messi maupun Bojan Krkic.

Ronaldinho akhirnya tak bisa bersama Barca lebih lama karena hengkang pada tahun 2008.

Baca juga: Ronaldinho Tetap Dipenjara Usai Permohonan Bebas Bersyarat Ditolak

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com