Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Olimpiade Tokyo 2020, Ancaman Virus Corona Sentuh Media

Kompas.com - 03/03/2020, 21:05 WIB
Josephus Primus

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com - Penundaan bahkan pembatalan Olimpiade Tokyo 2020 lantaran persebaran virus corona dipercaya juga menyentuh bisnis media.

Laman antaranews.com menulis, NBC Universal pada Desember mengumumkan sudah menjual lebih dari 1 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 14,23 triliun.

Baca juga: Olimpiade Tokyo 2020, Virus Corona Ancam Perusahaan Asuransi

Dana sebesar itu merupakan bentuk komitmen iklan yang direncanakan disiarkan di AS.

Angka itu sudah di ambang melewati angka 1,2 miliar dollar AS atau setara Rp 17 triliun.

Sementara, induk perusahaan ini, Comcast, sudah setuju membayar 4,38 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 62,36 triliun untuk hak media AS bagi empat Olimpiade mulai 2014-2020.

Baca juga: Olimpiade Tokyo 2020, Hati-hati Kerugian dari Pemasukan Sponsor

Sementara itu, Discovery Communication, induk saluran televisi Eurosport sudah sepakat mengeluarkan 1,3 miliar euro (Rp 18,5 triliun) untuk layar Olimpiade di seluruh Eropa dari 2018 sampai dengan 2024.

Sementara itu, menurut Chef Financial Officer (CFO) Discover Gunnar Wiedenfelds mengisyaratkan bahwa pembatalan Olimpiade tidak berdampak besar pada keuangan perusahaan.

"Investasi kami sudah dilindungi asuransi," tuturnya.

Baca juga: Olimpiade Tokyo 2020, Hitung-hitungan Kerugian Dampak Virus Corona

Tagihan

Ilustrasi dollar ASThinkstock.com Ilustrasi dollar AS

Sementara itu, perusahaan-perusahaan asuransi global bakal menghadapi tagihan menggila seumpama Olimpiade Tokyo 2020 batal atau ditunda.

Diperkirakan, tagihan itu mencapai miliaran dollar AS.

Komite Olimpiade Internasional (IOC) merogoh kocek hingga 800 juta dollar AS atau setara Rp 11,39 triliun untuk perlindungan setiap Olimpiade Musim Panas.

Dana ini termasuk investasi sekitar 1 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 14, 23 triliun di setiap kota tuan rumah Olimpiade.

Sumber di dunia asuransi memperkirakan, industri asuransi harus membayarkan premi 2-3 persen.

Lantaran itulah, asuransi punya tagihan hingga 24 juta dollar AS atau setara dengan Rp 341,7 triliun untuk menutup asuransi Olimpiade Tokyo.

Para analis dari perusahaan jasa keuangan Jefferies memperkirakan perusahaan asuransi harus menanggung 2 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 28.47 triliun asuransi Olimpiade 2020.

Ini termasuk hak siar televisi dan sponsor ditambah 600 juta dollar AS atau setara Rp 8,5 triliun untuk akomodasi.

Cincin Olimpiade ditampilkan di depan lokasi pembangunan Stadion Nasional Baru, stadion utama Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020, selama kesempatan media di Tokyo, Jepang, 3 Jul 2019.channelnewsasia.com/Reuters/Issei Kato Cincin Olimpiade ditampilkan di depan lokasi pembangunan Stadion Nasional Baru, stadion utama Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020, selama kesempatan media di Tokyo, Jepang, 3 Jul 2019.

Sponsor

Presiden Director PT Panasonic Gobel Indonesia Seigo Saifu saat peluncuran produk sistem pemurni air (WPS) pada Kamis (6/2/2020) di Jakarta. Menurut Seigo Saifu, Panasonic adalah sponsor peringkat paling atas Olimpiade Tokyo 2020.Kompas.com/Josephus Primus Presiden Director PT Panasonic Gobel Indonesia Seigo Saifu saat peluncuran produk sistem pemurni air (WPS) pada Kamis (6/2/2020) di Jakarta. Menurut Seigo Saifu, Panasonic adalah sponsor peringkat paling atas Olimpiade Tokyo 2020.

Hingga kini, pemasukan dari sponsor untuk perhelatan Olimpiade Tokyo 2020 mencapai 3 miliar dollar AS.

Angka ini setara dengan Rp 42,7 triliun.

Di luar angka itu, masih ada pemasukan dari kemitraan dengan perusahaan-perusahaan asal Jepang seperti Toyota, Bridgestone, dan Panasonic.

Kemitraan itu juga meliputi Samsung, asal Korsel melalui program sponsor TOP.

Kemitraan ini terpisah dengan IOC.

Nilai kemitraan pun bernilai jutaan dollar AS.

Komitmen

Ilustrasi: mata uang yen JepangThinkstockphotos.com Ilustrasi: mata uang yen Jepang

Akhir bulan lalu, Presiden Komite Olimpiade Thomas Bach mengatakan pihaknya berkomitmen menggelar Olimpiade.

Sedianya, jadwal yang sudah ditetapkan adalah pada 24 Juli 2020 sampai dengan 9 Agustus 2020.

Sementara itu, catatan menunjukkan, andai perhelatan multicabang olahraga paling akbar itu tertunda atau dibatalkan, ada hitung-hitungan rugi yang muncul.

Penyelenggara Olimpiade, dalam catatannya pada Desember 2019, menunjukkan, ongkos Olimpiade mempunyai angka 1,35 triliun yen.

Angka ini setara dengan Rp 178,12 triliun.

Angka ini belum termasuk sekitar 3 miliar yen atau Rp 395 miliar untuk pemindahan lokasi maraton dan jalan cepat dari Tokyo ke Sapporo.

Anggaran Olimpiade Tokyo 2020 dibagi dua antara panitia penyelenggara dan pemerintah Jepang.

IOC menyumbang hingga 150 miliar yen atau Rp 19,7 triliun.

IlustrasiSHUTTERSTOCK Ilustrasi

Uang sebesar itu kebanyakan untuk mendanai Stadion Nasional baru.

Badan Audit Jepang telah memangkas anggaran ajuan pemerintah pada 2013 menjadi 1,06 triliun yen (Rp 139 triliun) pada 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com