Tyson Fury Bisa Ikut Jejak Anthony Joshua yang Raup Rp 583 Miliar dari Luar Ring Tinju

KOMPAS.com - Juara dunia kelas berat, Anthony Joshua, meraup setidaknya 32 juta poundsterling (sekitar Rp 582,939 miliar) pada tahun lalu. Jumlah tersebut hanya dari luar ring tinju.

Anthony Joshua saat ini berstatus pemegang sabuk juara dunia tinju kelas berat versi WBA, IBF, WBO dan IBO. Semua sabuk itu dia satukan pada Desember 2019 setelah menang atas Andy Ruiz Jr dalam laga rematch.

Peraih medali emas Olimpiade London 2012 ini mengantongi jumlah nan fantastis tersebut dari iklan.

Baca juga: Anthony Joshua Ketakutan sehingga Akan Pensiun Sebelum Lawan Tyson Fury

Sejumlah produk, termasuk pakaian, alas kaki, perlengkapan mandi, produk makanan, headphone, gim komputer dan peralatan tinju, memakai nama petinju 30 tahun tersebut.

Itu berarti, Anthony Joshua memperoleh lebih dari 600.000 poundsterling (sekitar Rp 10,937 miliar) per minggu. Hal tersebut membuat dia termasuk olahragawan dengan penghasilan tertinggi di Inggris.

Data terbaru dari perusahaannya yang berbasis di London, Sparta Promotions, tercatat bahwa dalam periode hingga 28 Februari, ada dana senilai 36.893.413 poundsterling (sekitar Rp 670,404 miliar).

Jumlah tersebut meningkat tajam karena sebelumnya, "hanya" tercatat ada 4.967.379 poundsterling. Artinya, ada laba sebesar 31.926.034 poundsterling.

Baca juga: Duel Anthony Joshua vs Kubrat Pulev Dihelat di Tottenham Hotspur Stadium

Anthony Joshua menerima 28.843.481 poundsterling dalam bentuk tunai, kemudian, ada piutang 10.128.030 poundsterling. Dia pun harus membayar pajak 2.081.317 poundsterling.

Rekening tersebut mencakup periode sebelum Anthony Joshua kehilangan sabuk juara dunia karena kalah TKO dari Andy Ruiz Jr pada Juni tahun lalu. Gelar itu kembali diraihnya setelah memenangi duel ulang pada Desember 2019.

Nah, kompatriot Anthony Joshua, Tyson Fury, juga berpeluang melakukan hal serupa.

The Sun melaporkan bahwa Tyson Fury bisa menggunakan merek dagang yang menjadi slogan sang petinju, "You Big Dosser".

AFP/JOHN GURZINSKI Petinju asal Inggris, Tyson Fury, sukses meraih sabuk juara kelas berat versi WBC setelah mengalahkan Deontay Wilder, Minggu (23/2/2020) pagi WIB.

Tyson Fury baru saja menyabet gelar juara dunia kelas berat versi WBC. Titel itu diperoleh setelah menang TKO atas sang juara bertahan, Deontay Wilder, dalam duel pekan lalu di Las Vegas.

Keberhasilannya tersebut membuat Tyson Fury menjelma menjadi bintang baru di negaranya.

Ini bisa menjadi momen bagi petinju 31 tahun tersebut untuk meraup keuntungan di luar ring, seperti yang diperoleh Anthony Joshua.

Barang-barang yang bisa diluncurkan setelah kesuksesannya itu meliputi parfum, kaca mata, telepon, poster, kalender dan majalah stiker.