KOMPAS.com - Wabah virus corona sejauh ini belum memengaruhi persiapan ajang balap sepeda amatir, L'etape Indonesia by Tour de France.
Event Director L'tape Indonesia, Zacky Badruddin, mengakui sempat khawatir dengan wabah virus corona karena banyak peserta dari negara lain.
Namun, setelah dilakukan pemeriksaan, negara peserta asing yang sudah mendaftar sejauh ini tidak terdampak virus corona.
"Sekarang jumlah peserta yang mendaftar sudah 1.300 dengan rincian 80 persen adalah orang Indonesia. Sisanya adalah peserta asing dari 17 negara," kata Zacky dalam press conference L'etape Indonesia by Tour de France di Hotel Jambuluwuk, Jakarta, Rabu (26/2/2020).
"Kami sudah cek 17 negara itu dan semua negatif corona. Peserta asing sejauh ini juga belum mengundurkan diri. Sebagai antisipasi, kami akan memperketat pendaftaran peserta saat ini," ujar Zacky.
Baca juga: Letape Indonesia Dorong Sport Tourism di Lombok
L'etape Indonesia by Tour de France akan berlangsung selama tiga hari sejak 3-5 April di kawasan pantai Kuta Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Sebagai tuan rumah, Kepala Dinas Pariwisata NTB, Lalu Moh Faozal, juga sudah melakukan upaya antisipasi bahaya virus corona.
"Untuk pariwisata, Lombok sudah menyediakan posko penanganan terpadu virus corona. Kami juga akan menyiapkan perangkat screening di bandara," kata Moh Faozal di acara yang sama.
"Untuk keperluan perlombaan, kami akan berkomunikasi terlebih dahulu ke Rocca selaku penyelanggara. Setelah sudah mentapkan standar, baru kami akan eksekusi di lapangan," ujar Moh Faozal.
Ini adalah kali pertama Indonesia masuk dalam kalender L'etape by Tour de France.
Indonesia akan menjadi salah satu tuan rumah bersama 20 negara lainnya, seperti Australia, Brasil, China, dan Thailand pada edisi 2020.
Baca juga: Letape Indonesia by Tour de France Bakal Lestarikan Budaya Lombok
Pada edisi pertama, L'etape Indonesia akan mengusung tema "Experience Tour de France".
Penyelenggara berharap setiap peserta yang ikut bisa merasakan pengalaman balapan layaknya pebalap sepeda profesional di Tour de France.
Hal ini tecermin dari pemilihan rute dan empat jersey yang akan diperebutkan di L'etape Indonesia seperti Tour de France biasanya.
Empat jersey itu berwarna hijau, polkadot (bintik), putih, dan kuning. Setiap warna jersey ini memiliki arti masing-masing.
Jersey yang paling prestise tentunya adalah yang berwarna kuning. Jersey kuning atau yang bisa disebut Maillot June itu akan diberikan kepada pebalap tercepat L'etape Indonesia sama seperti pemenang Tour de France.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.