4 Petenis Ini Bisa Terjegal sebelum Australia Open 2022

MELBOURNE, KOMPAS.com - Memilih ogah divaksinasi, 4 petenis ini bisa terjegal sebelum berlaga di Australia Open 2022.

Pemerintah Australia sudah sejak awal memilih bersikap tegas bahwa semua orang yang akan masuk ke negara itu wajib sudah divaksinasi dua kali.

Sementara itu, pemerintah Negara Bagian Victoria, tuan rumah Australia Open 2022 menyebut tak akan membuat kesepakatan khusus bagi petenis yang belum divaksinasi untuk bertanding.

"Bahkan bila petenis bersangkutan sudah memiliki visa Australia," kata penegasan pemerintah Victoria.

Hingga kini, pemerintah Australia masih mengunci Kota Melbourne, kota terbesar kedua di Australia akibat virus Covid-19 Delta.

Menurut rencana, Melbourne kembali terbuka untuk umum pada Jumat (22/10/2021) ketika 70 persen penduduk dewasa di ibu kota negara bagian Victoria itu sudah sepenuhnya divaksinasi.

Menteri Imigrasi Australia Alex Hawke sudah menegaskan bahwa pemain asing harus sudah menjalani dua kali suntikan vaksinasi.

"Ini syarat untuk bisa bermain di Australia Open 2022," kata Hawke.

Australia Open 2022 akan berlangsung di Melbourne Park, di Melbourne, ibu kota Negara Bagian Victoria.

Adalah Novak Djokovic yang bersikeras tidak mau divaksinasi yang bakal terhenti langkahnya mempertahankan posisi juara bertahan tunggal putra Australia Open 2021.

Petenis berikutnya yang bakal gagal adalah Daniil Medvedev, juara tunggal putra US Open.

Medvedev diikuti oleh petenis Jerman peringkat empat dunia, Alex Zverev yang menyatakan keraguannya tentang vaksinasi Covid-19.

Petenis keempat yang juga bakal terjegal adalah petenis Yunani Stefanos Tsitsipas.