Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rangkaian Aba-aba dalam Renang

KOMPAS.com - Renang merupakan jenis olahraga prestasi dan dilombakan pada event nasional hingga internasional.

Olahraga renang dilakukan di dalam air dengan cara menggerakan hampir semua bagian tubuh.

Sama seperti olahraga lain, renang juga memiliki peraturan perrlombaan sendiri. Salah satunya perihal aba-aba renang dalam perlombaan.

Mengutip dari modul Melesat di Air, Pendidikan Olahraga dan Rekreasi Paket B Setara SMP/MTs Kelas IX, dalam olahraga renang terdapat empat gaya yang dilombakan pada ajang seperti Olimpiade, yaitu gaya bebas, gaya dada, gaya punggung, dan gaya kupu-kupu.

Setiap jenis gaya renang tersebut memiliki teknik dan start masing-masing.

Namun, dalam urutan aba-aba atau tanda gerak start perlombaan masing-masing gaya renang ada sedikit perbedaan.

Rangkaian aba-aba renang

Start dalam gaya bebas, gaya dada, gaya kupu-kupu dan gaya ganti perorangan harus dengan loncat. Artinya, perenang di luar kolam renang.

Peluit panjang dari referee (wasit), perenang harus melangkah naik ke atas starting platform (balok start) dan dalam keadaan diam.

Kemudian, perenang berada dalam posisi start setelah wasit meneriakkan aba-aba take your marks dari starter. Kalimat take your time dalam Bahasa Indonesia diganti dengan "siap".

Setelah itu, mereka harus segera ambil posisi start, dengan setidaknya kaki di depan dari balok start, lalu posisi tangan tidak ditentukan bila semua perenang telah diam.

Adapun, start gaya punggung dan estafet harus dari dalam air, pada bunyi peluit panjang pertama dari wasit para perenang harus segera masuk ke air.

Kemudian, pada peluit panjang kedua dari wasit perenang harus segera kembali tanpa menunda-nunda ke posisi start dimana seluruh perenang telah ambil posisi start, lalu starter harus memberikan aba-aba "take your marks", bila semua perenang telah diam, starter harus memberi aba-aba tanda start.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/04/09/17000078/rangkaian-aba-aba-dalam-renang

Terkini Lainnya

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke