KOMPAS.com - Adik tiri Tyson Fury, Tommy Fury, menganggap Anthony Joshua bukan lawan sepadan untuk kakaknya.
Sebab, Tommy menilai Anthony Joshua lebih mirip seorang salesman alias pramuniaga daripada petinju.
Sebutan itu muncul karena Anthony Joshua dianggap lihai memengaruhi orang dengan sikap manisnya.
Pernyataan Tommy Fury kali ini berkaitan dengan rencana duel Anthony Joshua vs Tyson Fury.
Duel sesama petinju asal Inggris itu diperkirakan akan dihelat pada Mei atau paling lama awal Juni 2021.
Megaduel Anthony Joshua vs Tyson Fury saat ini sudah sangat dinantikan publik.
Sebab, pertarungan itu akan menghasilkan juara dunia tinju kelas berat tak terbantahkan (undisputed) yang baru.
Hal itu tidak lepas dari sabuk juara dunia tinju yang masing-masing dimiliki oleh Anthony Joshua dan Tyson Fury.
Anthony Joshua saat ini memegang empat sabuk juara dunia tinju kelas berat, yakni versi WBA (super), WBO, IBF, dan IBO.
Di sisi lain, Tyson Fury kini berstatus pemegang sabuk juara dunia tinju kelas berat versi WBC.
Menanggapi rencana duel itu, Tommy Fury yakin kakak tirinya akan dengan mudah mengalahkan Anthony Joshua.
Sebab, secara kualitas, Tyson Fury jauh lebih unggul daripada Anthony Joshua yang menurutnya lebih mirip seorang salesman atau pramuniaga daripada petinju.
"Anthony Joshua sudah seperti itu sedari dulu. Dia adalah seorang salesman yang hebat. Dia memiliki persona yang baik, berbicara dengan lembut, dan sering tampil di papan iklan," kata Tommy dikutip dari situs Daily Mail.
"Anthony Joshua adalah panutan yang sempurna. Namun, semua itu tidak berguna di atas ring tinju. Duel tinju bukan tentang siapa yang memiliki senyuman terbaik," ucap Tommy.
"Namun, tinju adalah tentang siapa yang bisa mengalahkan yang terbaik. Dan saya tahu pasti bahwa orang itu adalah Tyson Fury," tutur Tommy menambahkan.
"Duel melawan Anthony Joshua akan menjadi malam termudah untuk Tyson Fury," kata Tommy Fury yakin.
Sebelumnya, pihak Anthony Joshua dan Tyson Fury dikabarkan sudah sepakat secara finansial untuk dua pertarungan pada 2021.
Namun, kedua pihak belum menemukan titik temu terkait wacana menjadikan duel Anthony Joshua dan Tyson Fury sebagai ajang penentuan juara dunia tinju kelas berat tak terbantahkan yang baru
Kendala muncul lantaran Anthony Joshua dan Tyson Fury memiliki jadwal pertarungan yang akan mempertaruhkan sabuk juara masing-masing pada 2021.
Anthony Joshua harus menghadapi petinju asal Ukraina, Oleksandr Usyk, pada awal 2021.
Duel itu harus dijalani Joshua karena Usyk saat ini berstatus penantang utama untuk sabuk juara versi WBO.
Di sisi lain, Tyson Fury juga sudah terikat kontrak untuk pertarungan ketiga melawan petinju asal Amerika Serikat, Deontay Wilder.
Duel Tyson Fury vs Deontay Wilder jilid 3 yang awalnya dijadwalkan tahun lalu terpaksa ditunda sampai 2021 akibat pandemi virus corona.
Meski mendapat hambatan, pihak promotor dari Anthony Joshua dan Tyson Fury optimistis megaduel sesama petinju asal Inggris itu akan terselenggara pada 2021.
https://www.kompas.com/sports/read/2021/01/10/22200098/kubu-tyson-fury-rendahkan-anthony-joshua-dengan-sebutan-salesman