Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Syarat bagi Atlet Paralimpik Bersaing di Paralimpiade Tokyo

SOLO, KOMPAS.com - Pandemi corona yang masih melanda membuat Komite Paralimpik Internasional (IPC) di Dubai, UEA menetapkan kebijakan baru.

Sekretaris Jenderal National Paralympic Committee (NPC) Indonesia Rima Ferdianto, berkenaan dengan kebijakan itu mengatakan bahwa para atlet paralimpik Asia akan diusahakan mendapatkan vaksin Covid-19.

"Para atlet itu tengah berburu poin menuju Paralimpiade Tokyo 2021," tuturnya.

Rima mengatakan Presiden IPC tengah berupaya mendapatkan akses vaksin berkualitas tinggi bagi para atlet tersebut.

Rencananya, sebelum berlaga meraih poin ke Paralimpiade Tokyo 2021, para atlet sudah divaksin terlebih dahulu.

Solo menjadi lokasi pemusatan latihan nasional (pelatnas) atlet Indonesia untuk Paralimpiade Tokyo 2021.

"Pelatnas akan digelar awal Oktober 2020," kata Sekjen National Paralympic Committee (NPC) Indonesia Rima Ferdianto.

Pada pelatnas itu, akan dipanggil 35 atlet paralimpik.

"Pelatnas ini untuk delapan cabang olahraga," kata Rima Ferdianto.

Sejauh ini kata Rima, para atlet sudah melakukan pelatnas mandiri secara daring.

"Namun, hasilnya tidak maksimal," kata Rima.

Lantaran itulah, NPC Indonesia menggelar pelatnas yang akan dimulai per 1 Oktober 2020 nanti.

Sementara, delapan cabang olahraga yang menjadi fokus pelatnas adalah renang, para bulutangkis, para tenis meja, para angkat besi, para balap sepeda, para panahan, dan para menembak.

https://www.kompas.com/sports/read/2020/09/23/23040728/syarat-bagi-atlet-paralimpik-bersaing-di-paralimpiade-tokyo

Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke