Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cristiano Ronaldo Jadi Mata Kuliah di Salah Satu Universitas Terbaik Kanada

KOMPAS.com - Perbincangan megabintang Cristiano Ronaldo nyatanya tidak hanya di rumput hijau, tetapi juga hingga di kehidupan sosial.

Cristiano Ronaldo memiliki daya pengaruh sangat hebat balam berbagai aspek, mulai dari pola hidup sehat, model, brand, hingga media sosial dengan jumlah pengikut terbanyak di dunia.

Pada tahun 2015, nama Cristiano Ronaldo juga menjadi salah satu mata kuliah jurusan Sosiologi di The University of British Columbia (UBC) Okanagan di Kanada.

Dalam kelas tersebut membahas seluk beluk sosok kapten timnas Portugal itu. Ronaldo dianggap sebagai sosok yang mempunyai pengaruh tinggi dalam kehidupan sosial.

Hal tersebut membuktikan nama Ronaldo tidak hanya sebatas skill dan penampilannya di atas rumput hijau, tetapi hingga fenomena sosial.

Professor sosiologi di UBC Okanagan, Luis LM Aguiar yang memelopori mata kuliah ini mengungkapkan, dirinya tertarik dengan banyaknya wacana yang mengonstruksikan sosok Ronaldo.

"Ronaldo adalah orang yang selalu dibuntuti oleh paparazzi dan diteliti dalam hal gaya rambut, fisik, status selebriti, hingga kehidupan cintanya," kata Aguiar dikutip laman resmi kampus UBC Okanagan.

"Ronaldo sering diceritakan sebagai perwujudan dari kecepatan, kekuatan, daya saing, yang dikombinasikan dengan etos kerja keras, disiplin, dan kemampuan adaptasi," ujar Aguiar.

"Saya memiliki dua kegemaran pada sepak bola dan sosiologi kritis. Sebuah mata kuliah tentang Cristiano Ronaldo akan memberikan kesempatan bagi saya untuk menggabungkan kedua hal itu," tambahnya.

Aguiar menjelaskan, fenomena Ronaldo yang tidak hanya sebatas dunia si kulit bulat menjadi alasan adanya kelas tersebut.

Ronaldo dianggap memiliki daya tarik sosial dan budaya yang dipandang tidak hanya pencinta sepak bola, tetapi masyarakat umum lainnya.

"Sosiologi bukan apa-apa jika tidak menggali proses penataan identitas dan pengalaman dan mengekspos kekuatan sosial yang mendorong proses ini," kata Aguiar.

"Dalam hal ini, saya tertarik pada bagaimana Ronaldo telah digunakan untuk membangun beberapa wacana tentang siapa dia, apa yang membuatnya berbeda sebagai pemain sepak bola."

"Kemudian tentang apa hubungannya dengan Portugal, Madeira (kota kelahirannya) serta identitas Portugal," terangnya.

Tidak semua mahasiswa yang masuk dalam kelas tersebut mengerti sepak bola, namun mata kuliah Sosiologi Cristiano Ronaldo memang bukan untuk membahas teknik maupun skill CR7 dengan si kulit bulat saja.

"Saya tidak begitu familiar 100 persen dengan dia (Ronaldo), tetapi mempelajarinya bahwa dia bagian besar fenomena budaya," kata salah satu mahasiswi kelas Sosiologi Cristiano Ronaldo, Billie Franck.

"Saya ingin tahu tentang standar elit yang dia ciptakan ini," kata Franck.

"Bagaimana orang menjadi begitu terkenal dan bagaimana mereka dihormati ketika terkenal? Pasti ada fenomena budaya tentang popularitasnya," ungkap dia.

https://www.kompas.com/sports/read/2020/04/03/20400058/cristiano-ronaldo-jadi-mata-kuliah-di-salah-satu-universitas-terbaik

Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Timnas Indonesia
Hasil Brighton Vs Man City: Gol Langka De Bruyne, Citizens Geser Liverpool

Hasil Brighton Vs Man City: Gol Langka De Bruyne, Citizens Geser Liverpool

Liga Inggris
FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

Timnas Indonesia
Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Masih Unggul, Korsel Harus Tampil 10 Pemain

Timnas U23 Indonesia Masih Unggul, Korsel Harus Tampil 10 Pemain

Timnas Indonesia
Alasan Rafael Struick Bakal Absen di Laga Semifinal Piala Asia U23

Alasan Rafael Struick Bakal Absen di Laga Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke