KOMPAS.com - Sektor ganda putra masih menjadi andalan Indonesia pada All England Open 2020. Bahkan, tak tertutup kemungkinan terjadi all-Indonesian final pada partai puncak turnamen tertua di dunia tersebut.
All England 2020 akan berlangsung di Birmingham Arena, Birmingham, Inggris, 11-15 Maret 2020. Indonesia memiliki empat wakil pada sektor ganda putra.
Selain Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang merupakan unggulan utama, ada sang juara bertahan, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (unggulan 2) serta Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (unggulan 5) dan Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso.
Baca juga: Undian All England 2020, Momen Anthony Ginting Akhiri Penantian 26 Tahun
Berdasarkan hasil undian, Marcus/Kevin dan Wahyu/Ade berada di paruh atas. Sementara itu, Fajar/Rian dan Ahsan/Hendra di paruh bawah.
Pada babak pertama, Marcus/Kevin bertemu pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, yang mereka kalahkan pada final French Open 2019. Jika lolos, pasangan dengan julukan The Minions ini akan bertemu Ko Sung-hyun/Shin Baek-cheol (Korea Selatan) atau Ou Xian Yi/Zhang Nan (China).
Sementara itu, Wahyu/Ade langsung menghadapi lawan berat. Pasangan non-unggulan tersebut bertemu menara kembar andalan China, Li Jun Hui/Liu Yu Chen (unggulan 3).
Jika dua pasangan Indonesia di paruh atas ini terus melangkah, mereka akan berhadapan pada babak empat besar alias semifinal.
Di paruh bawah, Fajar/Rian akan mengawali perjuangan mereka melawan Mathias Boe/Mads Conrad-Petersen. Jika lolos, finalis Asian Games 2018 ini bertemu Marcus Ellis/Chris Langridge (Inggris) atau Di Zi Jian/Wang Chang (China).
Lantas, bagaimana dengan Ahsan/Hendra? Pasangan berjulukan The Daddies ini mengawali kampanye untuk mempertahankan gelar All England melawan Akira Koga/Taichi Saito (Jepang).
Jika lolos, mantan pasangan nomor satu dunia tersebut bertemu Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) atau Choi Solgyu/Seo Seung Jae (Korea Selatan).
Baca juga: Undian All England 2020, Jalan Terjal Gregoria Mariska Tunjung
Seperti halnya dua pasangan Indonesia di paruh atas, Fajar/Rian dan Ahsan/Hendra pun akan bertemu pada semifinal jika mereka terus meraih kemenangan.
Nah, ada potensi tercipta all-Indonesian final karena Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra di jalur yang "aman". Maksudnya, dua wakil ini terhindar dari lawan-lawan yang sejauh ini sangat menyulitkan mereka.
Marcus/Kevin tak akan bertemu Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (unggulan 6), yang berada di paruh bawah. Pasangan Jepang ini selalu menyulitkan The Minions karena mereka unggul 5-2 dalam rekor pertemuan.
Namun hal sebaliknya jika Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe bertemu Ahsan/Hendra. Dari tujuh pertemuan yang sudah dilakoni, termasuk final World Tour Finals 2019, Ahsan/Hendra unggul 6-1.
Jika skenario ini (all-Indonesian final) terjadi, maka prestasi All England 2001 terulang lagi. Kala itu, Tony Gunawan/Halim Heryanto menjadi juara setelah menang atas Sigit Budiarto/Candra Wijaya.
Dalam tiga All England edisi terakhir, Indonesia merajai sektor ganda putra. Sebelum Ahsan/Hendra juara tahun lalu, Marcus/Kevin merupakan jawara pada 2017 dan 2018.
Hasil undian ganda putra Indonesia pada babak pertama All England 2020