Misi Wander Luiz, Bawa Persib Juara dan Menjadi Topskor Liga 1

BANDUNG, KOMPAS.com - Wander Luiz memasang target tinggi pada musim pertamanya memperkuat Persib Bandung di Liga 1.

Penyerang berkebangsaan Brasil itu menargetkan membawa Persib juara di kompetisi musim ini.

Tidak hanya itu, Wander juga bertekad untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya agar dia bisa menjadi pencetak gol terbanyak di kompetisi.

Baca juga: Jadwal Final Piala Gubernur Jatim 2020, Persebaya Vs Persija

"Saya ingin menjadi juara. Membantu tim ini menjadi juara, mencetak gol sebanyak mungkin untuk menjadi topskor," kata Wander di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Selasa (18/2/2020).

Wander cukup percaya diri bisa merealisasikan misinya itu.

Menurut mantan pemain Becamex Binh Duong itu, Persib memiliki modal bagus untuk menjuarai kompetisi musim ini.

Dikatakan Wander, Persib memiliki tim yang dipenuhi para pemain bagus.

Selain itu, klub berjulukan Maung Bandung itu juga memiliki persiapan yang matang dalam menghadapi Liga 1 2020.

"Saya rasa kami mempunyai tim yang bagus, saya percaya kami bisa melakukan itu, karena kami melakukan persiapan yang bagus dengan beberapa uji coba yang bisa kami menangi," ucap Wander.

"Dan saya harap kami bisa memulai kompetisi musim ini dengan baik dan melakukan hal yang sama seperti di pramusim, yaitu meraih kemenangan," sambung dia.

Di Persib, Wander Luiz akan di plot sebagai tandem bagi Geoffrey Castillion di lini depan. Keduanya berstatus sebagai pemain baru di skuat Maung Bandung pada Liga 1 2020.

Duet Wander Luiz dan Castillion diharapkan bisa menjadi suksesor duet penyerang Persib sebelumnya, Ezechiel N'douassel dan Kevin van Kippersluis.

Wander merasa percaya diri bahwa dia dan Castillion bisa memberikan kontribusi yang lebih baik bagi Persib, dibandingkan dengan duet penyerang sebelumnya.

Pasalnya, Wander mengaku dirinya sudah menemukan chemistry dengan Castillion. Maklum, pada masa pramusim ini, keduanya cukupu sering diduetkan dalam uji tanding.

Sering bermain bersama dalam uji tanding membuat Wander dan Castillion mulai kompak. Keduanya bisa berkombinasi untuk menambah daya gedor lini depan Persib.

"Kami mulai lebih banyak bermain bersama dan kami mulai bisa melakukan kombinasi," imbuh Wander Luiz.

"Semoga di musim ini kami bisa menunjukan perfoma yang bagus, melakukan kombinasi yang bagus musim ini," ucap dia.

Sepak bola Indonesia lebih kompetitif

Wander sendiri sudah dua bulan berada di Bandung.

Dia juga sudah bermain dalam beberapa uji tanding bersama Persib, melawan beberapa tim yang juga berstatus sebagai kontestan Liga 1 2020.

Wander mengungkapkan, Indonesia memiliki banyak tim yang bagus.

Dia pun tak menampik bila sepak bola Indonesia memiliki kompetisi yang kompetitif. Persaingan untuk meraih gelar juara sangatlah ketat.

"Kami memainkan laga yang bagus melawan mereka, mereka ujian yang bagus untuk kami karena mereka tim yang tangguh dan kami bisa menang melawan mereka. Saya senang dengan hal itu," ungkap Wander.

"Saya pikir Indonesia memiliki banyak tim bagus, dan saya rasa kompetisi di sini memang sangat kompetitif," sambung dia.

Selain itu, Wander pun menilai Indonesia memiliki gairah sepak bola yang sangat bagus.

Semua orang di Indonesia sangat tertarik dengan sepak bola.

Menurutnya, stadion di Indonesia hampir tidak pernah kosong ketika pertandingan berlangsung. Bagi Wander, itu menjadi hal yang positif bagi perkembangan sepak bola di Indonesia.

"Lebih banyak fans, lebih banyak suporter dan kami selalu bicara soal sepakbola dan itu hal yang bagus," tegas dia.

Wander sejatinya memiliki pengalaman dan pengetahuan yang cukup baik terkait sepak bola Asia Tenggara.

Sebelumnya, dia lama berkarier di Vietnam. Selain itu, dia juga beberapa kali berkesempatan menjajal kekuatan tim asal Indonesia dalam kompetisi Asia.

Menurut Wander, meski Indonesia dan Vietnam berada dalam regional yang sama, kedua negara tersebut memiliki perbedaan gaya permainan.

Dikatakan Wander, Vietnam cenderung mengandalkan permainan direct ball, sementara Indonesia cenderung mengedepankan penguasaan bola dengan umpan-umpan pendek.

"Vietnam lebih pada bermain dengan long ball dan di sini kami cenderung lebih banyak memainkan bola dan saya suka itu," ungkap Wander.