Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jeda Terlalu Pendek Jadi Tantangan bagi Otavio Dutra di Piala Gubernur Jatim 2020

Kompas.com - 17/02/2020, 11:20 WIB
Suci Rahayu,
Tri Indriawati

Tim Redaksi


MALANG, KOMPAS.com - Pemain Persija Jakarta, Otavio Dutra, mengaku, pendeknya jeda antara pertandingan Piala Gubernur Jatim 2020 menjadi tantangan tersendiri baginya secara pribadi dan tim.

Otavio Dutra dipaksa harus bisa beradaptasi dengan intensitas pertandingan tinggi dengan jeda yang minim di Piala Gubernur Jatim 2020. 

Pada gelaran Piala Gubernur Jatim 2020, ada dua grup yang berisi masing-masing empat tim.

Setiap tim menjalani laga kualifikasi dengan jeda satu 1x24 jam saja. Artinya, setiap tim menjalani tiga pertandingan selama dua hari sekali.

Sistem yang sama juga berlaku pada pertandingan semifinal Piala Gubernur Jatim 2020.

Setelah selesai menjalani laga pamungkas Grup B pada Sabtu (15/2/2020) kemarin, Persija harus melawan Madura United pada Senin (17/2/20) malam.

Dengan demikian, masa persiapan Persija menghadapi laga kontra Madura United, habis saat recovery saja di hotel.

Baca juga: Perubahan Jadwal Semifinal Piala Gubernur Jatim 2020 Tak Pengaruhi Arema

“Sebenarnya tidak ada persiapan lawan Madura, karena tidak ada waktu untuk latihan, jadi persiapan kami adalah recovery saja,” kata bek anyar Persija Jakarta tersebut.

“Turnamen seperti sangat susah karena istirahat satu haru saja, seharusnya minimum harus 24 jam,” ujar dia lagi.

Meskipun demikian, Dutra bersyukur proses adaptasinya berjalan dengan baik dan lancar bersama Persija Jakarta.

Rasa kekeluargaan yang kental ikut memudahkannya beradaptasi dengan permainan Macan Kemayoran.

“Saya senang sekali. Di Persija, semua pemain hebat jadi adaptasi mudah. Di sini, mereka menerima saya layaknya saudara,” ucap dia.

Baca juga: Piala Gubernur Jatim 2020, Persija Jakarta Paling Produktif

Persija Jakarta akan berhadapan dengan Madura United di partai semifinal yang akan diselenggarakan di Stadion Kanjuruhan Malang, Senin (17/2/2020) malam.

Meski lolos berkat agregat gol, Dutra mengaku Laskar Sape Kerrab tetap berbahaya.

Terlebih, Madura United diperkuat pemain-pemain berkualitas macam Greg Nwokolo, Beto Goncalves, Rivadli Bawuo, dan Zah Rahan Krangar.

Namun, big match tersebut bakal digelar tanpa penonton lantaran alasan keamanan.

Keputusan ini menjadi kekecewaan tersendiri bagi Dutra. Namun, dia berjanji akan memberikan yang terbaik.

“Ya tidak ada penonton tidak enak, tapi kami harus profesional. Kami tetap diberi yang terbaik untuk semua yang mendukung,” tutur Otavio Dutra menjelang laga Persija vs Madura United di semifinal Piala Gubernur Jatim 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com