Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musuh tapi Teman ala Inter Vs Milan, Rivalitas Sengit Tanpa Mematikan

Kompas.com - 09/02/2020, 13:40 WIB
Alsadad Rudi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Derbi Milan antara Inter Milan vs AC Milan yang ke-225 sepanjang sejarah akan tersaji pada malam nanti.

Jadwal Liga Italia antara Inter vs Milan akan berlangsung pada pekan ke-23 Serie A, kasta tertinggi Liga Italia, pada Minggu (9/2/2020) atau Senin dini hari WIB.

Laga bertajuk Derby Della Madoninna akan kembali dihelat di stadion yang menjadi kandang kedua tim tersebut, yakni Stadion Giuseppe Meazza, San Siro.

Tak ada yang memungkiri bahwa Derbi Milan merupakan salah satu duel dengan rivalitas tersengit di dunia sepak bola.

Namun, di balik persaingan sengit itu, ada ikatan yang kuat antara Inter dan Milan.

Pada pertengahan Januari lalu, Kompas.com berkesempatan datang ke Milan, di sela-sela meliput program Garuda Select yang diadakan Mola TV.

Tak sekadar datang ke San Siro, Kompas.com dan sejumlah perwakilan media Tanah Air juga sempat menyaksikan laga Serie A antara Milan vs Udinese.

Baca juga: Mengelilingi Stadion San Siro di Milan, Ternyata Ini Isi di Dalamnya

Saat itu, pertandingan dihelat di San Siro pada Minggu (19/1/2020) tengah hari waktu Italia.

Sekilas tak ada yang berbeda dengan suasana laga di San Siro dengan yang terjadi di Tanah Air.

Di sekitar stadion, ada banyak penjual jersey-jersey "KW" yang menjajakan dagangannya dengan harga yang lebih murah ketimbang versi asli.

Meski ketika itu sedang berlangsung laga kandang AC Milan, ternyata jersey KW yang dijual tidak hanya milik I Rossonerri.

Pasalnya, ada jersey-jersey KW milik tim lain, tak terkecuali seragam Inter Milan yang notabene rival sekota Milan.

Di Tanah Air, mungkin hampir mustahil menemukan ada penjual jersey KW Persib Bandung yang berani menjajakan dagangan saat laga Persija Jakarta. Demikian juga sebaliknya.

Namun, kondisi serupa bukan sesuatu yang aneh di Italia.

Seusai laga Milan vs Udinese, sempat ada pula seorang turis China yang meminta untuk berfoto bersama sekelompok Milanistri. Namun, permintaan tersebut ditolak. Karena turis tersebut ingin berfoto sembari menunjukan jersey Inter yang ia kenakan di balik jaket.

Namun, kejadiannya hanya sekedar cukup sampai di situ. Tak ada aksi berlebihan yang dilakukan sekelompok Milanisti tadi terhadap turis dengan kostum Inter tadi.

"Keanehan" tak cukup sampai di situ. Sebab, baik Inter maupun Milan ternyata mengelola satu toko aksesoris resmi di tempat yang sama.

Di San Siro, jersey versi asli dapat ditemukan di sebuah toko bernama San Siro Store.

Di dalam toko, pengunjung bisa menemukan jersey tidak hanya milik satu tim, tapi dua tim penguasa stadion terbesar di Italia itu.

Baca juga: Hati-hati, San Siro Tak Lebih Aman dan Tertib Dibanding di SUGBK, Ini Buktinya

Selain itu, di dalam Museum San Siro, pengunjung juga bisa menemukan jersey Inter bertuliskan nama Ibrahimovic, sebuah penghormatan klub pada pemain yang notabene kini sudah berpaling ke Milan.

Baik Inter dan Milan diketahui merupakan tim yang menjadi pengguna bersama San Siro.

Tak sekadar menyewa, keduanya juga menjadi pengelola stadion yang dimiliki pemerintah kota setempat itu.

Jersey yang dijual di San Siro Store di Stadion Giuseppe Meazza, San Siro, Milan.Kompas.com/Alsadad Rudi Jersey yang dijual di San Siro Store di Stadion Giuseppe Meazza, San Siro, Milan.

Mungkin ada yang berpikir "keakraban" kedua tim ini lebih disebabkan penggunaan stadion yang sama milik pemerintah.

Namun, jika melihat rencana ke depan, penggunaan stadion yang sama masih akan dilakukan Inter dan Milan seandainya mereka nantinya berhasil membangun stadion sendiri.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com