7 Pemain Indonesia yang Berlaga di Toyota E-League 2020 Thailand

KOMPAS.com - Turnamen Esports Pro Evolution Soccer (PES) Toyota League di Thailand bakal menjadi bukti bagi pemain-pemain Indonesia.

Sebanyak tujuh pemain Esports Tanah Air akan ambil bagian dalam turnamen yang dihelat pada 1 Februari hingga 14 Juni 2020 itu.

Mereka adalah Rizal “Ivander” Danyarta, Adyatama “Qwa” Priady, Rizky Faidan, Rommy “RommyHW” Hadi Wijaya, “Elga” Cahya Putra, Setia "Widi" Widianto, dan Doni Pratama Sakti.

Baca juga: Impian Besar Dranix Esports di Final Piala Presiden Esports 2020

Ivander dan Qwa akan membela BGPU Leo E-Sports. Sebelumnya, kedua pemain ini sukses membawa tim tersebut meraih peringkat ketiga dalam Toyota E-League tahun lalu.

Rizky Faidan yang sebelumnya bermain bersama ONIC Esport, resmi dipinjam Buriram United Esports (juara bertahan Toyota E-League).

Kehadiran pemain yang sukses menjadi juara PES League Asia di cabang solo dan co-op dan runner-up PES World Finals ini diharapkan bisa membuat Buriram mempertahankan gelar juara mereka.

Adapun RommyHW dan Elga akan memperkuat TRAT FC.

Dua nama terakhir, yakni Widi dan Doni, bakal bermain untuk Port FC E-Sport di Toyota E-League 2020.

Namun demikian, Rizky Fadian dan Doni tidak akan memperkuat timnya masing-masing pada laga Toyota E-League 2020 akhir pekan ini.

Baca juga: NET TV Siarkan Final Piala Presiden Esports 2020

Keduanya akan tampil pada Grand Final Piala Presiden 2020 di ICE BSD City, Tangerang, 1-2 Februari 2020.

"Ini sudah musim kedua pemain Indonesia menghiasi turnamen Toyota E-League. Musim lalu dua pemain Tanah Air sudah ikut main," ucap Founder Liga 1 PES, Valentinus Sanusi.

"Pemain PES Indonesia memang diakui punya level mumpuni untuk game PES, apalagi 2019 kita tembus world finals," kata Valentinus lagi.

"Meski pemain lain yang berprestasi, tapi nama Indonesia di genre PES diakui di level internasional. Banyak klub juga memantau kegiatan PES di Indonesia," tutur dia.

Selama ini, turnamen Liga 1 PES juga memudahkan pemain PES Indonesia direkrut luar negeri.

"Saya bisa bilang 6 dari 7 pemain tersebut bisa punya karier (dikontrak) klub seperti sekarang, salah satunya karena kerja keras dan prestasi mereka di Liga 1 PES," ujar Valentinus.