Cari Pengganti Ezechiel, Persib Bandung Pantau 3 Pemain Ini

KOMPAS.com - Persib Bandung mengincar tiga pemain bertipikal menyerang untuk menutupi lubang yang ditinggalkan Ezechiel N'Douassel.

Persib Bandung resmi berpisah dengan salah satu strikernya, Ezechiel N'Douassel.

Ezechiel, mulai musim kompetisi 2020, sudah berganti seragam Bhayangkara FC.

Peresmian striker asal Chad itu diumumkan melalui unggahan Instagram Bhayangkara FC pada Selasa (21/1/2020).

Baca juga: Hasrat Beni Okto Bermain di GBLA dengan Seragam Persib Bandung

Selepas kepergian Ezechiel, Persib mulai memikirkan untuk mencari penggantinya.

Dilansir dari Antara News, Rabu (22/1/2020), Persib membidik tiga nama untuk menggantikan pos yang ditinggalkan Ezechiel.

Satu nama yang menjadi target utama Persib dalam bursa transfer musim ini adalah Bruno Matos.

Bruno Matos sejatinya adalah gelandang serang. Namun, produktivitasnya terbilang baik untuk ukuran pemain bukan striker.

Baca juga: Robert Alberts Bicara Soal Kemungkinan Merapatnya Matos Ke Persib

Musim 2019 lalu, Bruno Matos bermain untuk Persija Jakarta pada putaran pertama.

Bersama tim Ibu Kota itu, pemain 29 tahun tersebut mencetak 14 gol dan 6 assist dalam 23 pertandingan. 

Kemudian pada paruh kedua, ia "dibuang" ke Bhayangkara FC dan sukses menorehkan 9 gol dan 2 assist dalam 17 pertandingan. 

"Kami tahu Bruno, kami tahu kualitasnya dan dia sudah tahu sepak bola Indonesia," kata pelatih Persib, Robert Rene Alberts.

"Bruno juga sudah berpengalaman bermain di level AFC, jadi dia sudah matang dan dia juga adalah pemain yang kami pantau," ujar Robert Alberts.

Baca juga: Termasuk Duo Brasil, 29 Pemain Lakoni Latihan Perdana Persib di GBLA

Selain itu, Robert juga memantau stiker lain, seperti Ilija Spasojevic, dan Irfan Bachdim.

Namun, untuk mendapatkan pemain incaran di atas, Robert perlu mendiskusikan masalah anggaran bersama manajemen klub.

"Kami juga mencari pemain yang bisa memberi kontribusi bagi tim dengan harga yang bisa kami jangkau dan itu bukan dalam kendali saya, tetapi manajemen," kata pelatih asal Belanda itu.