KOMPAS.com – Alga merah adalah Protista berwarna merah yang memegang peranan penting dalam ekosistem air. Peran alga merah yang banyak ditemukan di ekosistem perairan adalah:
Peran alga merah di ekosistem perairan adalah menghasilkan oksigen.
Dilansir dari University California Museum of Paleontology, alga merah berwarna merah karena mengandung pigmen fikoeritrin yang memantulkan cahaya merah dan menyerap cahaya biru.
Baca juga: Jenis-jenis Alga
Alga merah menggunakan pigmen tersebut untuk melakukan fotosintesis di kedalaman periaran yang lebih dalam daripada alga lainnya.
Melalui fotosintesis, alga merah menghasilkan oksigen yang dilepaskan ke biosfer untuk digunakan oleh makhluk hidup lain.
Alga merah berperan dalam membangun ekosistem terumbu karang di perairan.
Dilansir dari Biology Online, alga merah membangun ekosistem terumbu karang dengan mensekresikan kalsium karbonat.
Kaslium karbonat tersebut akan membentuk cangkang teras di dinding selnya, membentuk terumbu karang yang keras dan kasar.
Baca juga: Apa itu Ekosistem Terumbu Karang?
Dilansir dari Thought Co, alga merah merupakan bagian penting dari ekosistem karena merupakan sumber makanan bagi ikan, cacing, gastropoda (seperti siput, keong, dan abalon), juga krustasea (seperti kepiting, udang, kelomang, krill, dan isopoda).
Selain menjadi bahan makanan hewan lain, beberapa jenis alga merah juga menjadi makanan bagi manusia.
Contohnya adakah spesies Porphyra yang digunakan sebagai nori, Palmaria palmate yang digunakan sebagai dulse, dan lumut Irlandia yang digunakan dalam pembuatan bir, pudding, dan susu kacang, juga Gracilaria dan Euchema yang digunakan untuk agar-agar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.