Penjelasan Integritas: Manfaat, Ciri-ciri, dan Contohnya

Seseorang dapat dikatakan berintegritas, apabila ia melakukan tindakan, ia akan konsisten sesuai dengan nilai, tujuan dan tugas yang diembannya.

Seseorang yang berintegritas memiliki ciri-ciri, sebagai berikut:

• Memiliki kejujuran, sifat yang tulus, dan dapat dipercaya
• Bertindak secara konsisten dan transparan
• Menjaga martabatnya tidak akan melakukan hal-hal yang tercela
• Bertanggung jawab terhadap hasil kerjanya
• Memiliki sikap obyektif
• Konsisten antara nilai hidup yang dianut dan hidup yang dijalankan
• Bertindak sesuai dengan ucapannya

Baca juga: Contoh Sikap Tanggung Jawab dalam Pengembangan IPTEK

Contoh perilaku integritas

Pada dasarnya integritas perlu dimiliki oleh setiap orang, guna memperlihatkan bentuk tanggung jawabnya, entah pada tugas, pekerjaan atau aktivitas sehari-hari.

Adapun perilaku-perilaku yang mencerminkan integritas, antara lain:

• Bertanggung jawab dan berkomitmen terhadap tugas yang diembannya
• Disiplin waktu
• Menghormati pendapat orang lain
• Teguh akan prinsipnya
• Jujur terhadap hal yang tidak dikuasai

Orang yang memiliki integritas diri dapat menjadi inspirasi positif bagi orang-orang di sekitarnya, bahkan mampu memberi pengaruh besar dan positif dalam kehidupan, walau mereka sudah tidak ada lagi.

Referensi:

• Darmayanti dan Widyaiswara. Makna Sebuah Integritas. Diakses pada tanggal 4 September 2023 dari
• David Gebler. 2012. The 3 Power Values: How Commitment, Integrity, and Transparency Clear the Roadblocks to Performance. San Fransisco, CA: Jossey-Bass.
• Dwi Prawani S.R. 2013. Memahami Sebuah Konsep Integritas. Jurnal STIE Semarang, Vol. 5, No.3.