KOMPAS.com - Air sangat penting bagi semua makhluk hidup.
Dilansir dari buku Master Kisi-kisi USBN SD/MI 2019 (2018) oleh Baidha Azra, daur air merupakan suatu proses perputaran air yang terjadi di alam secara berulang-ulang dan teratur dari bumi ke atmosfer dan kembali lagi ke bumi.
Siklus air di muka bumi: air di permukaan bumi mengalami penguapan karena adanya sinar matahari, kemudian uap air membentuk awan.
Awan bergerak dan semakin penuh dengan uap air lalu turunlah hujan ke permukaan bumi. Air hujan yang turun kemudian mengalir dari permukaan tinggi menuju ke permukaan rendah dan bermuara di laut.
Daur air ini terjadi melalui proses evaporasi (penguapan), presipitasi (pengendapan), dan kondensasi (pengembunan).
Baca juga: Kondensasi: Penyebab, Faktor, dan Jenisnya
Berikut penjelasan dari proses penguapan, pengendapan, dan pengembunan:
Air di laut, danau, dan sungai akan menguap karena pengaruh panas dari sinar matahari.
Tumbuhan juga mengeluarkan uap air ke udara. Uap air naik dan berkumpul di udara.
Setelah mengalami penguapan, maka akan menghasilkan butir-butir uap air.
Uap air akan naik membentuk awan dan berkumpul di udara dan lama-kelamaan udara akan penuh dan tidak dapat menampung uap air dan proses ini disebut pengendapan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.