KOMPAS.com – Tumbuhan dapat melakukan gerak. Salah satu jenis gerak tumbuhan adalah tigmotropisme. Apa yang dimaksud dengan gerak tigmotropisme dan apa contoh dari tigmotropisme? Berikut adalah penjelasannya!
Dilansir dari Biology Dictionary, tigmotropisme adalah gerakan atau perubahan orientasi pertumbuhan tumbuhan sebagai reaksi terhadap sentuhan.
Ketika tumbuhan merasakan sentuhan, maka tumbuhan tersebut akan bergerak sebagai respons dari sentuhan tersebut.
Tigmotropisme terbagi menjadi dua jenis berdasarkan geraknnya, yaitu tigmotropisme positif dan tigmotropisme negatif.
Baca juga: Gerak Tropisme pada Tumbuhan
Tigmotropisme positif adalah gerak tumbuhan yang mendekati arah sentuhan, sedangkan tigmotropisme adalah gerak tumbuhan yang menjauhi arah sentuhan.
Contoh tigmotropisme adalah yang terjadi pada sulur dan akar tumbuhan.
Sulur tumbuhan bergerak dengan cara tigmotropisme positif, di mana dilayah meristematiknya sangat peka terhadap sentuhan.
Ketika sulur tumbuhan merasakan sentuhan, sulur akan merespon dnegan menghasilkan hormon auksin.
Baca juga: Fungsi Hormon Auksin pada Tumbuhan
Dilansir dari Biology LibreTexts, auksin yang diproduksi kemudian ditransfer ke sel yang tidak bersentuhan dan mengakibatkan sel-sel tersebut memanjang lebih cepat.
Pertumbuhan sel-sel tersebut menyebabkan tumbuhan memanjang dan mendekati arah sentuhan. Sulur kemudian akan melengkung atau melingkari benda yang menyentuhnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.