KOMPAS.com – Air laut berbeda dengan air tawar, karena memiliki salinitas. Apa yang dimaksud dengan salinitas air laut? Dan Apa yang memengaruhi salinitas air laut? Berikut adalah pengertian dan faktor yang memengaruhi salinitas air laut!
Hampir semua organg di dunia mengetahui bahwa air laut itu asin. Dilansir dari NASA Science, air laut asin karena pelapukan batuan mengantarkan mineral termasuk garam ke laut sepanjang sejarah bumi.
Salinitas air laut adalah kadar garam (keasinan) air laut. Salinitas air laut dinyatakan dalam rasio garam (salam satuan gram) per liter air laut.
Baca juga: Mengapa Air Laut Terasa Asin?
Dilansir dari National Weather Service, dalam air laut biasanya terdapat hampir 35 gram garam terlarut dalam setiap liternya.
Namun, hal tersebut bergantung pada beberapa faktor. Secara umum, salinitas air laut adalah 33 hingga 37 gram per liter atau 33 hingga 37 persen.
Faktor yang memengaruhi salinitas air laut adalah penguapan, volume air tawar, arus laut, dan juga curah hujan.
Baca juga: Apa Manfaat Laut bagi Manusia?
Faktor pertama yang memengaruhi salinitas air laut adalah penguapan. Penguapan air laut mengurangi volume air laut, sedangkan garam di dalmnya tetap dan tidak ikut menguap.
Artinya, makin banyak penguaan yang terjadi, makin tinggi juga salinitas air laut. Sebaliknya, makin sedikit penguapan yang terjadi, maka makin rendah salinitasnya.
Faktor yang memengaruhi salinitas air laut selanjutnya adalah volume air tawar.
Volume air tawar laut dapat berubah sesuai dengan jumlah air limpasan dari daratan yang masuk ataupun air tawar dari es yang mencair.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.