Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/03/2023, 07:00 WIB

KOMPAS.com - Dalam bahasa Indonesia, ada kata baku dan tidak baku. Keduanya sering digunakan sesuai konteks dan situasi yang berlaku.

Menurut Nanda Saputra dan Nurul Aida dalam buku Teori dan Aplikasi Bahasa Indonesia (2020), kata baku adalah jenis kata yang sesuai kaidah bahasa baku.

Atau dengan kata lain, kata baku adalah kata yang sudah benar menurut aturan atau ejaan kaidah Bahasa Indonesia, dalam hal ini KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia).

Kebalikan dari kata baku adalah kata tidak baku. Merupakan jenis kata yang tidak sesuai aturan atau ejaan Bahasa Indonesia.

Jika kata baku lebih banyak digunakan dalam konteks dan situasi formal, kata tidak baku lazim dipakai dalam situasi nonformal.

Salah satu contoh kata dalam bahasa Indonesia yang sering dipertanyakan bentuk bakunya adalah November dan Nopember.

Baca juga: Provinsi atau Propinsi, Mana Penulisan yang Baku?

Mana yang benar? November atau nopember?

November atau nopember?

Cara utama yang bisa digunakan untuk mengetahui bentuk baku atau tidaknya dari sebuah kata, yakni dengan menelusurinya dalam KBBI.

Dilansir dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), November adalah kata baku dari nopember. Tidak ada arti kata nopember dalam KBBI.

Sebaliknya, jika kita menelusuri kata November dalam KBBI, akan muncul pengertiannya. Adapun arti November adalah bulan ke-11 tarikh Masehi (30 hari).

Dengan demikian, penulisan yang baku menurut KBBI adalah November.

Baca juga: Ijin atau Izin, Mana yang Baku?

Munculnya bentuk baku dan tidak baku ini, kemungkinan disebabkan oleh lidah orang Indonesia yang lebih mudah menyebutkan huruf "p" ketimbang "v".

Walau begitu, baik kata nopember, masih bisa dipakai dalam situasi informal. Apabila dalam situasi formal, gunakanlah kata November.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+